A Million Dreams Project: Mewujudkan Pendidikan yang Setara Bagi Masyarakat

Penulis: Patricia Frederika

Pendidikan adalah kunci untuk menciptakan perubahan yang bermakna dalam kehidupan setiap orang, bahkan juga dunia.

Dengan keyakinan ini, Redefining World hadir sebagai sebuah organisasi yang didedikasikan khusus untuk memberikan akses pendidikan bagi mereka yang kurang mampu secara ekonomi.

Melalui program bertajuk “A Million Dreams” atau “Sejuta Mimpi” yang diadakan pada tanggal 29 Oktober - 9 November 2024, Redefining World berupaya untuk mewujudkan visi besar tersebut.

Program ini berlangsung di dua yayasan, yaitu Panti Asuhan Dorkas di Jakarta Pusat dan Panti Asuhan Pondok Kasih Agape di Jakarta Utara, sebagai salah satu langkah nyata Redefining World dalam memperjuangkan pendidikan bagi semua kalangan.

BACA JUGA:Rancang Program yang Menyentuh Masyarakat

Program A Million Dreams lahir pertama kali dari seorang pemudi bernama Kathleen (founder, Redefining World) yang mengharapkan adanya kesempatan pendidikan bagi mereka yang kurang beruntung dalam mendapatkan edukasi., Kathleen, sosok inspiratif di balik berdirinya Redefining World, memiliki mimpi besar untuk membawa perubahan positif.

Sejak kecil, ia bercita-cita untuk memberikan dampak nyata bagi lingkungan sekitarnya, khususnya dalam bidang pendidikan.

“Alasan saya menggerakkan bidang SDG 4: quality of education, adalah karena saya yakin bahwa pendidikan dapat mengubah dunia. Banyak sekali anak-anak Indonesia yang tidak memiliki kesempatan tersebut.

Oleh karena itu, saya ingin berkontribusi langsung ke komunitas saya,” ujar Kathleen.

BACA JUGA:Polres Pagar Alam Tetapkan Owner Orchid Dempo Resort Tersangka

Kathleen percaya bahwa setiap anak memiliki hak yang sama untuk mengakses pendidikan, tanpa memandang latar belakang ekonomi ataupun status sosial mereka.

Sebagai seorang pelajar, Kathleen memulai inisiatif ini dengan harapan untuk menciptakan dunia yang lebih adil, di mana anak-anak dari keluarga kurang mampu dapat merasakan kesempatan yang sama dalam menempuh pendidikan.

Bersama para pemuda/I lainnya yang memiliki semangat dan tujuan yang sama, Kathleen dan rekan-rekannya berkomitmen mengembangkan organisasi ini menjadi wadah pendidikan bagi banyak anak dalam menggapai cita-cita mereka.