Walaupun gejala ini bisa dialami oleh semua penderita asma, beberapa faktor seperti obesitas, rinitis alergi, merokok, masalah pencernaan, dan gangguan kesehatan mental dapat meningkatkan risiko asma nokturnal.
Asma merupakan kondisi yang menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan, sering kali disertai dengan penyumbatan yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Serangan asma bisa muncul secara mendadak, menyebabkan sesak napas, batuk, dan rasa tidak nyaman.
BACA JUGA:Pendakian Menantang di Gunung Cikuray: Tips dan Trik untuk Mencapai Puncak
Ketika gejala asma muncul, penting untuk mengetahui langkah-langkah pertolongan pertama yang tepat. Langkah-langkah ini dapat membantu mengurangi gejala dan memberikan waktu untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan.
Berikut inilah 7 cara mengatasi asma kambuh dirumah yang wajib anda simak:
1. Tarik Napas Panjang dan Dalam
Ketika terjadi serangan asma, hiperventilasi dapat menyebabkan ketidakseimbangan antara kadar oksigen dan karbondioksida, yang berisiko mengganggu aliran darah ke otak.
BACA JUGA:Pendaki Wajib Tau, Perhatikan! Ini 13 Tips Mendaki Gunung di Musim Hujan
Jika tidak segera ditangani, hal ini dapat mengakibatkan penurunan kesadaran akibat kurangnya suplai oksigen ke otak.
Untuk mencegah hal tersebut, tarik napas panjang dan dalam secara perlahan untuk membantu menyeimbangkan kadar oksigen dan karbondioksida. Lakukan ini sampai kondisi mulai membaik.
2. Cari Obat Pelega Pernapasan
Bagi penderita asma, sangat penting untuk selalu membawa obat pereda, seperti inhaler atau nebulizer, ke mana pun pergi.
BACA JUGA:Menggali Kelezatan Kue Cubir Solo, Resep dan Tips Penyajian untuk Camilan Mini yang Menggoda
Obat ini dirancang untuk meredakan saluran pernapasan secara cepat saat serangan asma terjadi. Biasanya, penderita asma menyimpan obat ini di tas atau saku. Bantu mereka menggunakan obat ini dengan tenang.
3. Segera Mencari Pertolongan Medis