Busi Basah Oli, Tanda Bahaya pada Mesin Mobil Anda & Cara Memperbaikinya

Busi Basah Oli, Tanda Bahaya pada Mesin Mobil Anda & Cara Memperbaikinya-net-

KORANPAGARALAMPOS.COM - Busi mobil yang basah oli merupakan indikasi adanya masalah pada mesin kendaraan Anda.

Oli yang melapisi elektroda busi menghambat percikan api yang seharusnya terjadi, mengakibatkan pembakaran tidak sempurna, mesin pincang, bahkan sulit dihidupkan. Ada beberapa penyebab utama busi basah oli:

Ring Piston Aus atau Rusak: Ini adalah penyebab paling umum. Ring piston berfungsi menyekat oli di dalam karter dan mencegahnya masuk ke ruang bakar.

Jika ring piston aus, retak, atau macet (tersangkut karbon), oli akan lolos ke ruang bakar dan terbakar bersama campuran udara-bahan bakar, menyisakan residu oli pada busi.

BACA JUGA:Cari Mobil Seken Berkualitas di Pagar Alam, Cahaya Mobil Jawabannya!

Seal Klep Aus atau Rusak: Seal klep (valve stem seal) bertugas mencegah oli dari kepala silinder (cylinder head) masuk ke ruang bakar melalui batang klep.

Seiring waktu, seal ini bisa mengeras atau retak, memungkinkan oli menetes ke ruang bakar saat mesin beroperasi, terutama saat deselerasi atau setelah mesin mati dan dihidupkan kembali.

Turbocharger Rusak (pada mobil berturbo): Jika mobil Anda dilengkapi turbocharger, kebocoran pada seal turbo bisa menyebabkan oli masuk ke sistem intake dan akhirnya ke ruang bakar.

Oli ini kemudian akan melapisi busi. Tanda lain turbo rusak adalah asap biru tebal dari knalpot.

BACA JUGA:Performa Terjaga Mesin Awet, Panduan Memanaskan Mobil Matic yang Tepat

PCV (Positive Crankcase Ventilation) Valve Tersumbat atau Rusak: Katup PCV berfungsi mengeluarkan gas dan uap oli dari karter mesin kembali ke intake manifold untuk dibakar.

Jika katup ini tersumbat, tekanan di dalam karter bisa meningkat, mendorong oli melewati ring piston atau seal klep yang sudah mulai aus.

Level Oli Terlalu Tinggi: Mengisi oli mesin melebihi batas maksimal yang disarankan dapat menyebabkan tekanan berlebih di dalam mesin, yang pada gilirannya bisa mendorong oli melewati celah-celah kecil dan mencapai ruang bakar, termasuk busi.

BACA JUGA:Mesin Mobil Meraung Nyaring, Alarm Water Pump Radiator Rusak yang Tak Boleh Diabaikan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan