Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Irak Hampir 'Dibajak'

Reporter: Torres |

Editor: Ari |

Selasa , 21 May 2024 - 02:47

Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Irak Hampir 'Dibajak' -pagaralampos-

"Casas memberi tahu Federasi Irak bahwa dia ingin Abdul Hafez bersamanya dan bahwa dia sama sekali tidak ingin menggantikannya."

"Yang mendorong Federasi untuk membuat keputusan tegas untuk mempertahankan penerjemah meskipun dia tidak memiliki keyakinan terhadapnya."

"Semua demi Casas dan kepuasannya untuk tetap menjadi pelatih di kepala tim nasional Irak."

"Karena pelatih asal Spanyol itu bisa mengakhiri kontrak karena kurangnya klausul penalti yang menghalangi jalan keluarnya," ujarnya.

Sumber:bolasport.com

jelang hadapi timnas indonesia, pelatih irak hampir 'dibajak'                             koranpagaralampos.co -  timnas korea selatan sempat dikabarkan mengincar jesus casas.
casas saat ini masih menjadi pelatih kepala timnas irak.
dia akan memimpin tim singa mesopotamia tersebut untuk laga melawan timnas indonesia pada lanjutan kualifikasi piala dunia 2026 zona asia.
isu pencoretan casas sebenarnya sudah cukup lama tepatnya pada piala asia 2023 lalu.kepemimpinannya dinilai kurang memberikan dampak signifikan bagi irak.
baca juga:berikut skuad minimalis timnas indonesia pada avc challenge cup 2024
terbaru, federasi sepak bola irak (ifa), sudah berkomunikasi dengan jesus casas.
mereka meminta untuk bertahan dan tidak mempertimbangkan tawaran dari korea selatan.
baik ifa dan casas dinilai sudah sepakat untuk melanjutkan kerja sama.
"federasi sepak bola irak telah berhasil meyakinkan casas untuk tetap bertahan sebagai pelatih tim nasional irak, dan tidak mempertimbangkan tawaran dari korea selatan."
baca juga:pemain gratisan: inter milan siap amankan kapten real madrid
"setelah ia membuat keputusan untuk mempertahankan penerjemah mesir mohammed abdul hafez."
"yang telah diputuskan oleh federasi untuk dipecat sebelumnya," kata sumber winwin.
setelah proses negosiasi, ifa akhirnya mengabulkan permintaan casas agar hafez tetap berada di dalam tim.langkah ini dilakukan untuk mempertahankan pelatih berusia 50 tahun tersebut tetap bersama irak.
namun, casas tetap bisa pergi dan mengakhiri kontrak secara sepihak.
baca juga:jadwal final thailand open 2024 - harapan indonesia di pundak ana/tiwi
"casas memberi tahu federasi irak bahwa dia ingin abdul hafez bersamanya dan bahwa dia sama sekali tidak ingin menggantikannya."
"yang mendorong federasi untuk membuat keputusan tegas untuk mempertahankan penerjemah meskipun dia tidak memiliki keyakinan terhadapnya."
"semua demi casas dan kepuasannya untuk tetap menjadi pelatih di kepala tim nasional irak."
"karena pelatih asal spanyol itu bisa mengakhiri kontrak karena kurangnya klausul penalti yang menghalangi jalan keluarnya," ujarnya.
sumber:bolasport.com