PAGARALAM POS, Pagaralam – Saat Bulan Ramadhan tiba, bermacam-macam kuliner khas Kota Palembang selalu menjadi incaran masyarakat Pagaralam, sebagai pilihan untuk berbuka puasa.
Salahsatunya celimpungan dan laksan, makanan serupa pempek dicampur dengan kuah santan, dengan rasa gurih yang memanjakan lidah ditambah sambal segar makin enak menyantap hidangan ini.
Celimpungan dan laksan adalah makanan yang banyak dicari setelah pempek dan bisa jadi pilihan berbuka.
“Dari jam tiga sore, masyarakat sudah mulai mencari dan membeli, serta berburu menu untuk berbuka puasa, banyak dari masyarakat yang ingin berbuka dengan yang gurih dan asin, jadi tak heran jika cilimpungan dan laksan jadi incaran mereka,” ujar Farida salah satu penjual celimpungan dan laksan yang menjajahkan jualannya di depan SD Negeri 1 Kota Pagaralam.
BACA JUGA:Muenchen dan Liverpool Mulai Lupakan Xabi
Jika hari biasa, diakui Farida, dirinya biasa berjualan di perkantoran Gunung Gare.
Namun saat puasa ini, membuka dan berjualan di beberapa titik salahsatunya di depan SD Negeri 1 Kota Pagaralam ini, dan 1 lagi ada di depan Kantor Pos.
“Adapun makanan yang dijual, tidak hanya celimpungan dan laksan. Tersedia juga salah satu makanan lain yakni burgo. Makanan yang berasal dari tepung beras yang dikukus dan digulung sepeti bolu gulung dan disantap dengan kuah santan,” jelasnya.
Alpan, salah seorang pembeli mencari cilimpungan dan laksan, untuk menu berbuka keluarganya mengungkapkan, bahwa selama Ramadhan, jika keluarganya adalah penggemar cilimpungan dan laksan, tidak bosan kalau makannya ditambah sambel enak banget.
BACA JUGA:Baru Sembuh, Cortouis Kembali Miliki Cidera Baru
Tak hanya penggemar cilimpungan dan laksan, tapi Alpan juga menuturklan, jika dia adalah pelanggan setia Bu Farida, selain harga yang murah dan terjangkau, yaitu hanya Rp 5.000 saja untuk tiap porsi cilimpungan, laksan maupun burgo tapi rasa makanan yang dibuat Bu Parida ini memang enak, cocok di lidah. (Dep12)