koranpagaralampos.co – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan tanaman obat sebagai alternatif pengobatan alami. Dengan menanam dan memanfaatkan tanaman obat keluarga, masyarakat diharapkan mampu mengurangi ketergantungan pada obat-obatan kimia serta menjaga kesehatan dengan cara yang lebih alami, ekonomis, dan berkelanjutan Sebanyak 17 orang mahasiswa KKN Unsri (Palembang) dari Fakultas Pertanian mulai menjalankan program kerjanya di Kelurahan Kance Diwe, Kecamatan Dempo Selatan.
Dijelaskan ketua kelompok KKN Wilsen Ilyas ada berbagai macam program kerja baik kelompok maupun individu yang dilaksanakan du Kelurahan Kance Diwe.
‘’Masing-masing anggota memiliki program kerjanya sendiri disamping progker kelompok, diantaranya adalah Penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA), sosialisasi pembuatan nugget ikan untuk penambahan gizi dan pencegahan resiko terkena stunting’’, ujarnya.
Program ini dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat untuk lebih mandiri dalam menjaga kesehatan keluarga.
BACA JUGA:84 Kasus DBD di 2024, Dinkes Pagar Alam Gencarkan PSN di 2025
Selain itu, kami berharap penanaman TOGA ini dapat memperkuat ketahanan pangan dan kesehatan di tingkat rumah tangga, sekaligus memperkenalkan kembali kearifan lokal yang sudah ada sejak lama.
‘’Kami juga ingin memberikan solusi yang berkelanjutan untuk menjaga kesehatan keluarga secara lebih alami dan ekonomis, terutama di era di mana biaya pengobatan semakin tinggi.
Dengan program ini, masyarakat dapat lebih mengenal dan memanfaatkan tanaman obat sebagai bentuk pencegahan dan pengobatan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.”tambah Wilsen.
Sementara Lurah Kance Diwe Belgi Yohanes mengungkapkan apresiasinya dan menyambut baik kedatangan mahasiswa/i KKN Unsri dan program kerja yang telah dan akan dilaksanakan di wilayahnya.
BACA JUGA:Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Lembang, Wajib Banget Dibawah Pulang!
‘’Wilayah kita ini kan sangat bagus potensinya untuk ditanami tanaman obat, kondisi lingkungan juga sangat mendukung, dengan adanya program kerja dari anak-anak KKN ini semoga saja tradisi untuk memanfaatkan tanaman obat bisa kembali dan menjadikan masyarakat teredukasi akan pentingnya kemandirian Kesehatan’’bebernya.
Semoga program-program kerja mahasiswa/i KK ini dapat menjadi inspirasi masyarakat Kance Diweuntuk terus menjaga lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan’’, pungkasnya. (Dep12)