1. Gulai Ikan Sema
Gulai Ikan Sema adalah salah satu kuliner andalan Pagaralam yang kaya akan rempah-rempah. Ikan sema, yang hanya ditemukan di perairan lokal, menjadi bahan utama hidangan ini.
Gulai ini dimasak dengan santan kental dan bumbu-bumbu tradisional seperti kunyit, lengkuas, serai, dan cabai, menciptakan cita rasa yang gurih, pedas, dan sedikit asam.
BACA JUGA:Bukan Cuma Rendang Saja, Ini Sejumlah Kuliner Khas Padang yang Tak Kalah Lezat!
BACA JUGA:Kelezatan Kuliner Kota Palu, Menyelami Rasa dari Kaledo hingga Pallu Basa!
Rasanya yang kompleks dan beraroma membuat setiap suapan menjadi pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
2. Daging Salai
Daging Salai adalah daging sapi yang diasapkan hingga kering, lalu dimasak dengan berbagai bumbu khas.
Proses pengasapan memberikan aroma yang kuat dan rasa yang khas pada daging ini. Daging Salai biasanya dihidangkan dengan kuah santan yang kaya dan pedas, yang menambah kelezatan hidangan ini.
Tekstur daging yang empuk dengan rasa asap yang khas membuat Daging Salai menjadi salah satu makanan yang selalu dicari oleh para penggemar kuliner tradisional.
BACA JUGA:Eksplorasi Wisata Dieng, Dari Candi Arjuna hingga Kuliner Kentang Dieng!
BACA JUGA:Kuliner Palu, Menyelami Ragam Hidangan Khas dari Kaledo hingga Pisang Epe!
3. Tempoyak Durian
Tempoyak Durian adalah salah satu makanan fermentasi tradisional yang terbuat dari durian. Di Pagaralam, tempoyak biasanya digunakan sebagai bumbu dalam berbagai masakan, terutama dalam olahan ikan.
Cita rasa asam yang dihasilkan dari fermentasi durian berpadu dengan rasa pedas dan gurih dari bumbu-bumbu lainnya, menciptakan sensasi rasa yang unik di lidah.
Tempoyak Durian adalah pilihan tepat bagi mereka yang ingin merasakan sesuatu yang berbeda dan khas dari Pagaralam.