*Paslon Apresiasi Kelancaran dan Kondusivitas Debat
PAGARALAM POS, Pagaralam – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pagaralam sukses menggelar debat publik pertama bagi pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Pagaralam 2024.
Acara ini berlangsung di Aula Gedung Serbaguna SD Negeri 74 Kota Pagaralam, pada Senin (28/10) dengan aman dan lancar, mendapatkan apresiasi positif dari seluruh calon yang berpartisipasi.
Debat publik ini menjadi ajang bagi para calon untuk memaparkan visi dan misi mereka, yang diharapkan dapat memberikan wawasan lebih kepada masyarakat dalam menentukan pilihan pada pemilihan yang akan digelar pada 27 November 2024.
BACA JUGA:Berikan Rasa Aman Masyarakat
Hj Hepy Safriani, Calon Walikota Pagaralam Nomor Urut 01, mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran debat tersebut.
“Luar biasa, kita berdebat dengan lancar, sesuai dengan visi-misi masing-masing Paslon. Kami berharap masyarakat bisa berpikir dengan cerdas dan bertindak dengan hati nurani saat memilih siapa yang layak memimpin Pagaralam ke depannya,” ujar Hepy.
Hal senada diungkapkan oleh Calon Walikota Nomor Urut 02, H Alpian Maskoni SH MSi yang menyebutkan bahwa suasana debat sangat kondusif dan mengapresiasi proses debat yang dinilai baik dari segi pertanyaan maupun penyampaian dari masing-masing Paslon.
BACA JUGA:Kapolres: Jaga Kondusifitas Selama Tahapan Pilkada
“Saya yakin, masyarakat Pagaralam akan semakin cerdas dalam memilih Paslon yang didukungnya,” ucap Alpian yang akrab disapa Kak Pian. Ia juga menyampaikan rasa terimakasih kepada KPU, Bawaslu, dan kepolisian atas pengamanan dan penyelenggaraan yang tertib.
Kak Pian menambahkan, bahwa ia dan tim akan terus mempersiapkan diri untuk debat selanjutnya, terutama dalam menghimpun data yang relevan.
“Saya selalu menghimpun semua data, tiga hari ini saya belajar seperti mau ujian skripsi. Setiap pertanyaan dijawab dengan data,” ungkapnya.
BACA JUGA:Tingkatkan Kamtibmas dan Tertib Lalulintas
Calon Walikota Nomor Urut 03, Ludi Oliansyah juga mengapresiasi kelancaran dan keamanan yang tercipta selama debat berlangsung.
Menurutnya, suasana yang kondusif ini penting untuk menjaga kampanye damai di tanah Besemah dan memupuk kesejahteraan masyarakat tanpa adanya konflik.