PAGARALAMPOS- Tarim, sebuah kota bersejarah terletak di wilayah Hadhramaut, Yaman.
Jaraknya sekitar 640 Km dari San'a, ibukota Yaman. Tarim dikenal sebagai kota religius yang dijuluki kota seribu para wali.
Di kota inilah banyak dilahirkan ulama-ulama hebat keturunan Rasulullah Saw.
Tarim lebih terkenal dengan keilmuan dan kerohaniannya dibandingkan kota-kota lainnya di Yaman.
BACA JUGA:Tokyo Disneyland Perwujudan Impian Bagi Para Penggemar Tokoh-tokoh Disney Di Dunia Nyata
Di kota asal muasal kakek moyang Wali Songo ini, terdapat makam para sufi dan ulama terkenal yang senantiasa diziarahi banyak orang dari seluruh dunia, termasuk para kiyai dan santri Indonesia.
Di antaranya Imam Abdullah bin Alawy Al-Haddad, pengarang Ratibul Haddad yang buah karyanya cukup populer di kalangan pesantren Tanah Air.
Salah seorang mahasiwa Indonesia yang menimba ilmu di Universitas Wasathiyyah sebagaimana dilansir dari Cahaya Tarim menyebutkan, nama Kota Tarim sendiri diambil dari nama seorang penguasa yang membangun kota tersebut, yaitu Tarim bin Hadhramaut.
BACA JUGA:Drama Korea I Wanna Hear Your Song: Kisah Pemusik yang Tidak Bisa Tidur
Menurut sumber lain dikatakan, bahwa yang membangun Kota Tarim adalah Sa'ad Al-Kamil.
Adapun sebutan lain dari Kota Tarim adalah Al-Ghanna, yang artinya sebuah tempat yang sangat subur.
Disebut demikian, karena di Kota Tarim banyak terdapat tempat-tempat yang rimbun, banyak pohon-pohon yang tumbuh dan banyak pula sumber airnya.
Tarim dikenal pula dengan sebutan Madina As-Shiddiq.
BACA JUGA:Mari Intip Fakta Unik Tentang Menara Eiffel
Sebab, di kota inilah sahabat Nabi Abubakar Ash-Shiddiq pernah meminta sumpah setia penguasa Tarim pada masa itu, yang bernama Ziyad bin Lubaid Al-Anshori beserta penduduknya.