Suku Ini Sanggup Bertahan Hidup di Cuaca Paling Ekstrim di Dunia, Siapakah Suku Terkuat di Bumi Ini?
Suku Ini Sanggup Bertahan Hidup di Cuaca Paling Ekstrim di Dunia, Siapakah Suku Terkuat di Bumi Ini?-pagaralampos-kolase
KORANPAGARALAMPOS.COM - Di balik salju abadi dan malam kutub yang berlangsung berbulan-bulan, hidup sebuah masyarakat tangguh yang telah mengarungi zaman dengan kearifan lokal luar biasa.
Mereka adalah Suku Inuit, masyarakat adat penghuni wilayah Arktik dan sub Arktik yang tersebar di Greenland, Alaska, Kanada, hingga Rusia.
Dalam bahasa mereka, “Inuit” berarti “manusia” sebutan yang menggantikan istilah “Eskimo” yang kini dianggap tidak pantas.
Suku Inuit sudah lama dikenal dunia karena kemampuannya bertahan hidup di lingkungan paling ekstrim di bumi.
BACA JUGA:Indore, Benarkah Menuju Kota Terbersih di India?
Dengan suhu beku hampir sepanjang tahun dan keterbatasan sumber daya alam, mereka menciptakan budaya yang tidak hanya adaptif, tetapi juga sangat harmonis dengan alam.
Kehidupan suku Inuit sangat bergantung pada lingkungan Arktik yang terkenal suhu dinginnya.
Di musim dingin, mereka membangun igloo, tempat tinggal kubah dari salju padat yang berfungsi sebagai isolator termal.
Ketika musim panas tiba, mereka beralih ke tenda dari kulit karibu atau anjing laut yang mudah dipindahkan.
Beberapa komunitas juga membangun rumah semi permanen bernama Qarmaq, rumah setengah bawah tanah yang lebih tahan lama.
BACA JUGA:Gaziantep, Kota Tua Penuh Sejarah dan Misteri di Ujung Tenggara Turki
Pakaian mereka dirancang khusus untuk menghadapi suhu dingin menggigit.
Parka, mantel tebal berbulu dengan tudung, menjaga kehangatan tubuh.