Mobil Hybrid China Bakal Jadi Pilihan Populer di Indonesia, Ini Alasannya!

Reporter: Edi |

Editor: Almi |

Senin , 20 Jan 2025 - 05:17

Mobil Hybrid China Bakal Jadi Pilihan Populer di Indonesia, Ini Alasannya!--foto: kolase pagaralampos.co

Pabrikan China Terus Berinovasi dengan Mobil Hybrid

Beberapa pabrikan China sudah mulai memperkenalkan mobil hybrid dan plug-in hybrid (PHEV) di pasar Indonesia.

Salah satunya adalah Jaecoo, yang berencana menghadirkan model J7 PHEV.

Model ini diharapkan menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan namun tetap mengutamakan kenyamanan dan efisiensi bahan bakar.

"Namun, produsen China perlu terus membuktikan kualitas produk mereka di pasar Indonesia, karena bagi sebagian konsumen, harga murah bukan satu-satunya faktor penentu," tambah Bebin.

Meskipun harga yang lebih terjangkau dapat menarik perhatian, keandalan kendaraan tetap menjadi hal yang tak bisa diabaikan, terlebih lagi bagi konsumen yang ingin kendaraan dengan masa pakai panjang dan biaya perawatan yang rendah.

Penjualan Mobil Listrik dan Hybrid Meningkat Pesat

Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil hybrid pada 2024 diperkirakan mencapai 59.903 unit, naik signifikan dibandingkan 2023 yang tercatat sebanyak 54.179 unit.

Tren yang sama juga terlihat pada mobil listrik, yang penjualannya meningkat tajam hingga 153 persen pada 2024.

Pada tahun sebelumnya, 2023, penjualan mobil listrik mencapai 17.051 unit, sementara pada 2024 tercatat 43.188 unit.

Kenaikan ini menunjukkan bahwa konsumen Indonesia mulai beralih ke kendaraan ramah lingkungan, baik itu mobil listrik maupun hybrid.

Pemerintah Indonesia juga terus mendorong perkembangan sektor otomotif hijau dengan berbagai insentif untuk produsen mobil listrik dan hybrid, termasuk pengurangan pajak dan dukungan infrastruktur pengisian daya.

mobil hybrid china bakal jadi pilihan populer di indonesia, ini alasannya!                            koranpagaralampos.co - industri otomotif global terus berkembang, dengan tren baru yang semakin menarik perhatian konsumen.
di indonesia, pasar mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (bev) mulai menunjukkan potensi besar.
mobil listrik asal china, yang dikenal dengan harga terjangkau, menjadi sorotan utama.
namun, menurut pengamat otomotif bebin djuana, bukan hanya mobil listrik yang bakal populer di pasar indonesia.
baca juga:resmi, mobil listrik dapat insentif pajak, harga byd atto, dolphin, dan m6 2025 jadi segini!
mobil hybrid, yang menggabungkan dua sumber tenaga, yaitu mesin pembakaran internal dan motor listrik, juga diperkirakan akan meraih perhatian besar.
mobil hybrid: solusi fleksibel untuk masa depan
meskipun mobil listrik semakin diminati karena keunggulan ramah lingkungan dan efisiensi energi, tidak bisa dipungkiri bahwa mobil hybrid menawarkan solusi lebih fleksibel.
dengan menggunakan dua penggerak, mobil hybrid dapat berjalan dengan mesin pembakaran tradisional maupun motor listrik, yang memungkinkan penghematan bahan bakar dan mengurangi emisi.
baca juga:perawatan mobil manual, cara sederhana untuk meningkatkan umur kendaraan
bebin djuana menekankan bahwa mobil hybrid menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang masih khawatir dengan keterbatasan jangkauan mobil listrik serta infrastruktur pengisian daya yang masih terbatas di beberapa daerah.
"mobil listrik dan hybrid dari china akan mendapat ruang di hati konsumen," ujar bebin.
ia juga menjelaskan bahwa meskipun harga menjadi faktor penting, kualitas produk tetap harus diperhatikan.
konsumen, menurutnya, tidak hanya mencari harga murah, tetapi juga kendaraan yang dapat diandalkan dengan performa baik dan kualitas yang mumpuni.
baca juga:5 tips perawatan mobil manual yang wajib diketahui pemilik kendaraan
pabrikan china terus berinovasi dengan mobil hybrid
beberapa pabrikan china sudah mulai memperkenalkan mobil hybrid dan plug-in hybrid (phev) di pasar indonesia.
salah satunya adalah jaecoo, yang berencana menghadirkan model j7 phev.
model ini diharapkan menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan namun tetap mengutamakan kenyamanan dan efisiensi bahan bakar.
baca juga:50 ribu pengemudi grab akan dapat mobil dari byd, dorong transportasi ramah lingkungan di asia tenggara
"namun, produsen china perlu terus membuktikan kualitas produk mereka di pasar indonesia, karena bagi sebagian konsumen, harga murah bukan satu-satunya faktor penentu," tambah bebin.
meskipun harga yang lebih terjangkau dapat menarik perhatian, keandalan kendaraan tetap menjadi hal yang tak bisa diabaikan, terlebih lagi bagi konsumen yang ingin kendaraan dengan masa pakai panjang dan biaya perawatan yang rendah.
penjualan mobil listrik dan hybrid meningkat pesat
menurut data dari gabungan industri kendaraan bermotor indonesia (gaikindo), penjualan mobil hybrid pada 2024 diperkirakan mencapai 59.903 unit, naik signifikan dibandingkan 2023 yang tercatat sebanyak 54.179 unit.
baca juga:penyebab mobil overheat yang jarang diketahui, ini penjelasan lengkapnya!
tren yang sama juga terlihat pada mobil listrik, yang penjualannya meningkat tajam hingga 153 persen pada 2024.
pada tahun sebelumnya, 2023, penjualan mobil listrik mencapai 17.051 unit, sementara pada 2024 tercatat 43.188 unit.
kenaikan ini menunjukkan bahwa konsumen indonesia mulai beralih ke kendaraan ramah lingkungan, baik itu mobil listrik maupun hybrid.
pemerintah indonesia juga terus mendorong perkembangan sektor otomotif hijau dengan berbagai insentif untuk produsen mobil listrik dan hybrid, termasuk pengurangan pajak dan dukungan infrastruktur pengisian daya.
baca juga:omg! koin kuno rp1000 gambar kelapa sawit bisa jadi mobil xpander lho, begini caranya!
tantangan dan peluang ke depan
meskipun pasar mobil listrik dan hybrid di indonesia menunjukkan potensi besar, beberapa tantangan masih harus dihadapi.
salah satunya adalah infrastruktur pengisian daya yang belum merata di seluruh indonesia.
selain itu, meskipun harga mobil listrik dan hybrid dari china lebih terjangkau, konsumen tetap berharap akan adanya peningkatan kualitas dan keandalan produk.
baca juga:ini dia perbandingan biaya perawatan mobil manual vs otomatis, simak ulasan lengkapnya disini!
pembuktian ini menjadi kunci agar pabrikan china dapat menguasai pasar otomotif indonesia dengan lebih kuat.
namun, meskipun tantangan tersebut ada, prospek pasar mobil listrik dan hybrid di indonesia tetap cerah.
kehadiran berbagai merek baru, baik mobil listrik maupun hybrid, akan membantu memperkaya pilihan konsumen, sekaligus memberi kontribusi pada upaya pengurangan emisi dan pemanfaatan teknologi ramah lingkungan dalam industri otomotif.
kesimpulan
baca juga:deretan mobil listrik denza, mana yang paling cocok untuk pasar indonesia?
perkembangan pasar mobil listrik dan hybrid di indonesia semakin menunjukkan tren positif.
mobil listrik asal china dengan harga terjangkau semakin diminati, namun mobil hybrid juga memiliki peluang besar untuk meraih perhatian konsumen.
dengan peningkatan penjualan yang signifikan dan adanya inovasi dari pabrikan china, masa depan industri otomotif ramah lingkungan di indonesia tampak semakin cerah.
namun, tantangan terkait kualitas dan infrastruktur perlu menjadi perhatian agar potensi pasar ini dapat terus berkembang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 20 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan