Menyibak Keindahan Pegunungan Boliyohuto: Surga Tersembunyi di Jantung Sulawesi
--
Menjadi salah satu hutan tropis terbaik dan terluas di wilayah ini, Pegunungan Boliyohuto juga dikenal sebagai rumah bagi puncak tertinggi di Gorontalo, Gunung Yile-Yile, dengan ketinggian mencapai 2.073 meter di atas permukaan laut.
BACA JUGA:Gunung Dempo, Menaklukkan Puncak Sumatera Selatan dengan Trek yang Menggugah Adrenalin
BACA JUGA:Gunung-Gunung Menawan di Dunia, Dari Fuji yang Ikonik Hingga Matterhorn yang Memukau!
Keanekaragaman Hayati dan Kawasan Konservasi
Pegunungan Boliyohuto tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena dua kawasan konservasi utama yang menjadi bagian dari pegunungan ini:
Suaka Margasatwa Nantu dan Taman Hutan Raya Bacharuddin Jusuf Habibie.
Suaka Margasatwa Nantu merupakan kawasan konservasi yang melindungi berbagai fauna endemik Sulawesi, termasuk spesies yang terancam punah seperti babirusa, anoa, monyet Gorontalo, monyet hitam Sulawesi, tarsius, kuskus, babi hutan, dan 80 jenis burung hutan tropis.
BACA JUGA:Melihat Keajaiban Gunung Semeru, Fakta dan Legenda di Balik Puncak Tertinggi Jawa!
BACA JUGA:Keindahan dan Tantangan, Menyelami Pesona Gunung-Gunung Terbaik di Dunia!
Suaka seluas 51.507 hektare ini mencakup wilayah tiga kabupaten, yaitu Gorontalo, Boalemo, dan Gorontalo Utara.
Keanekaragaman hayati yang kaya ini menjadikan Suaka Margasatwa Nantu sebagai salah satu kawasan yang diusulkan untuk ditingkatkan statusnya menjadi taman nasional.
Taman Hutan Raya Bacharuddin Jusuf Habibie, yang diresmikan pada tahun 2022, adalah taman hutan raya terbesar kedua di Sulawesi, dengan luas mencapai 6.208 hektare.
Kawasan ini memiliki fungsi yang beragam, mulai dari tempat koleksi flora yang dilindungi, sumber pangan dan energi, hingga sebagai destinasi wisata alam, tempat penelitian, penyedia oksigen, dan pengendali iklim.
BACA JUGA:Melihat View Gunung Burni Telong: Menjelajahi Permata Tersembunyi Aceh yang Memikat
BACA JUGA:Membuka Tabir Cerita Mistis di Gunung Kerinci, Ada Apa Yah?