Sinopsis Film In Time, Membeli Waktu Demi Bertahan Hidup

Sinopsis Film In Time, Membeli Waktu Demi Bertahan Hidup-Net.-Net.

KORANPAGARALAMPOS.CO- In Time merupakan film asal Amerika Serikat yang tayang pertama kali pada 28 Oktober 2011. Film ini adalah garapan sutradara Andrew Niccol.

Andrew Nicol pun juga merangkap sebagai penulis dari film ini. Sementara itu, tim produser film ini antara lain Marc Abraham, Amy Israel, Kristel Laiblin, dan Eric Newman.

Film ini memiliki durasi tonton selama 115 menit yang akan memperlihatkan bagaimana orang-orang mencoba bertahan hidup dengan segala upaya dan keterbatasannya.

In Time merupakan film besutan perusahaan produksi Regency Enterprises, New Regency, dan Strike Entertainment.

BACA JUGA:Tumbuh Alami di Tanah. Ternyata Daun Sirih Cina Punya Banyak Manfaat

Dalam pembuatan film ini menghabiskan anggaran kurang lebih $200 juta. Angka yang tidak sedikit untuk membuat film yang luar biasa seperti ini.

Sinopsis In Time, film yang menceritakan tentang masa depan ketika manusia sudah tidak lagi bisa menjadi tua. Pada masa itu, gen penuaan dimatikan.

Supaya orang-orang bisa bertahan hidup lebih lama lagi, mereka harus membayar. Ketika seseorang sudah menginjak usia 25 tahun, ia akan berhenti menua.

Setelah itu, pada lengan mereka akan terpasang sebuah jam. Di mana jam itu dapat menunjukkan sisa waktu hidup mereka. Hal ini terjadi bukan tanpa alasan begitu saja. Melainkan, hal tersebut bertujuan supaya Bumi tidak kelebihan penduduk.

BACA JUGA:Dapat Dukungan Partai Nasdem, Alpian Optimis Maju Pilkada Pagar Alam 2024

Kemudian kesenjangan sosial pun tak terelakkan. Orang kaya dapat bertahan hidup selama yang mereka inginkan karena dapat membeli waktu dengan kekayaan.

Begitu pula sebaliknya, orang miskin harus bernegosiasi demi bertahan hidup.

Waktu Telah Menggantikan Uang

In Time merupakan film dengan genre action, scifi, dan thriller. Dalam sinopsis In Time akan menceritakan bagaimana waktu dapat menggantikan uang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan