Sudah Beberapa Kali Meletus! Simak 6 Fakta Gunung Papandayan di Garut
Sudah Beberapa Kali Meletus! Simak 6 Fakta Gunung Papandayan di Garut-Net-Net
BACA JUGA:4 Game Penghasil Saldo OVO yang Menarik untuk Dimainkan
Inilah Kawasan Hutan Mati, kawasan yang biasa dilewati para pendaki Gunung Papandayan sebelum sampai ke puncak Tegal Alun yang penuh dengan bunga edelweis.
5. Tempat Berkemah
Lokasi tempat perhentian bagi pendaki adalah Pondok Saladah, merupakan kawasan padang rumput dengan luas mencapai 8 Ha dan memiliki ketinggian 2.288 m di atas permukaan laut.
Di dekat sini terdapat Sungai Cisaladah yang airnya mengalir sepanjang tahun.
Di Pondok Saladah, pendaki bisa berkemah.
BACA JUGA:Libur Panjang Lebaran! 6 Rekomendasi Wisata di Pusat Kota
BACA JUGA:Mengenal 8 Fakta Unik Suku Baduy
Sementara, sumber air panas letaknya di perbatasan Cigenah, sumber air panas ini mengandung belerang dan berkhasiat dalam penyembuhan penyakit kulit terutama gatal-gatal.
6. Cara ke Gunung Papandayan
Secara keseluruhan, kawasan Gunung Papandayang masih sangat alami serta memiliki panorama yang indah dan udara sejuk.
Kegiatan wisata alam yang dapat dilakukan antara lain menikmati keindahan dan keunikan alam, lintas alam, berkemah, memotret, mandi air yang mengandung belerang untuk pengobatan penyakit kulit.
Pengunjung yang menggunakan transportasi umum baik dari Jakarta, Bogor, maupun Bandung dan sekitarnya, Anda terlebih dahulu berangkat menuju Terminal Guntur Garut dan kemudian melanjutkan perjalanan menuju kaki gunung.
BACA JUGA:Keindahan Alam yang Eksotis, 7 Rekomendasi Pantai Kalianda
BACA JUGA:Saksi Penyebaran Islam di Tanah Jawa,Sejarah Masjid Sunan Kalijaga di Gunungkidul
Jika Anda tiba di Terminal Guntur Garut pada dini hari, gunakan angkot minibus menuju pertigaan Pasar Cisurupan.
Lanjutkan dengan menumpangi mobil pickup yang mengetem menunggu pendaki hingga penuh, barulah angkutan pikap tersebut berangkat.