Balsamic vinegar merupakan salah satu bumbu masakan rendah kalori yang bisa dimanfaatkan dalam program diet Anda.
Bagaimana tidak, cuka dikenal memiliki sifat anti-obesitas, termasuk cuka balsamik.
Jadi, jenis cuka yang satu ini mengandung probiotik yang membantu Anda merasa kenyang lebih lama.
BACA JUGA:Wajib Coba! Ini 5 Kelezatan dan Manfaat Mentega Dalam Kuliner Sehari-hari
Selain itu, balsamic vinegar tidak memiliki lemak, alias bebas lemak.
Walaupun tidak menurunkan berat badan secara langsung, Anda bisa memasukkan cuka balsamik ke dalam makanan untuk membantu mencapai target berat badan ideal.
4. Mengendalikan tekanan darah
Manfaat balsamic vinegar lainnya yaitu mengendalikan tekanan darah, dilansir dari studi yang dimuat dalam Korean Diabetes Association.
BACA JUGA:Yakin Ga Mau Cobain? Ini Dia 5 Manfaat Hazelnut Nutrisi Tersembunyi Dalam Setiap Butir Kacang
Para ahli berpendapat bahwa kandungan kalium pada cuka balsamik bisa dimanfaatkan sebagai obat vasodilator dan mengurangi risiko hipertensi.
Tidak mengherankan bila kandungan balsamic vinegar ini digadang-gadangkan dapat melindungi kesehatan jantung secara keseluruhan.
5. Mengontrol kadar gula darah
Tak hanya tekanan darah yang bisa dikendalikan, balsamic vinegar ternyata membantu tubuh mengontrol kadar gula darah Anda.
BACA JUGA:Wajib Kalian Coba! Ini 5 Manfaat Buah Maja Vitamin dan Mineral Untuk Kesehatan Optimal
Hal ini dikarenakan cuka balsamik termasuk salah satu makanan yang mengandung nilai indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat menstabilkan gula darah.
Para penyandang diabetes mungkin bisa menambahkan balsamic vinegar untuk membantu mengurangi risiko lonjakan gula darah setelah makan.