PAGARALAMPOS.CO- Tempe atau dalam bahasa Inggris tempeh telah diakui sebagai makanan khas Indonesia yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai (Glycine max).
Proses fermentasi tempe memanfaatkan beberapa jenis kapang Rhizopus atau dikenal sebagai “ragi tempe”.
Sumber protein nabati dalam hidangan sehari-hari ini telah banyak diteliti kandungannya, tidak hanya oleh orang Indonesia melainkan juga para peneliti di luar sana.
Di samping makanan fermentasi lain yang lebih populer, seperti yogurt atau kimchi,
BACA JUGA:Yuk Cari Tahu, 5 Kecantikan dari Alam Manfaat Bunga Kenanga Untuk Kulit Anda
hal ini tidak menurunkan citra tempe sebagai produk yang paling diterima dan banyak diteliti.
Tempe adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari kedelai.
Proses pembuatannya melibatkan fermentasi biji kedelai yang direbus dan diberi kultur jamur Rhizopus.
Jamur ini membantu dalam fermentasi biji kedelai sehingga menghasilkan produk makanan yang kaya akan protein dan memiliki tekstur yang kenyal.
BACA JUGA:Tak Banyak Yang Tahu! Ini 5 Keajaiban Kesehatan Manfaat Luar Biasa dari Lobak
Tempe merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia karena harganya terjangkau dan bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan.
Bagi para vegan dan vegetarian, tempe sering dijadikan sebagai makanan pengganti daging karena di dalamnya mengandung protein yang cukup tinggi.
Tempe adalah makanan yang pasti tidak asing bagi Anda.
Makanan fermentasi dari kacang kedelai ini telah menemani hidup sebagai orang Indonesia.
BACA JUGA:Yuk Intip! 5 Rahasia Kecantikan Manfaat Saffron Untuk Kulit Yang Mengagumkan