Yuk Kenalan dengan AI yang Bisa Meramal Tumbuhnya Galaksi Baru di Alam Semesta

Senin 01 Sep 2025 - 12:55 WIB
Reporter : Yogi
Editor : Almi

Keunggulan utama penggunaan AI adalah kecepatannya. 

Jika manusia butuh puluhan tahun untuk menganalisis data miliaran bintang AI bisa melakukannya hanya dalam hitungan jam. 

Hal ini memberi peluang besar bagi penemuan baru.

Ilmuwan bisa lebih cepat menentukan lokasi penelitian dan mengarahkan teleskop ke titik yang paling menjanjikan.

BACA JUGA:Dulu Cuma Mimpi, Sekarang Bisa Kamu Pegang Sendiri Yuk Kenalan Sama Teknologi Canggih Ini!

Namun tentu saja teknologi ini masih memiliki keterbatasan. 

Prediksi AI tetap bergantung pada data yang dimasukkan. 

Jika data tidak lengkap maka hasilnya bisa meleset. Selain itu AI hanya bisa mengenali pola dari apa yang sudah dipelajari. 

Artinya jika ada fenomena kosmik yang benar benar baru AI bisa kesulitan. 

BACA JUGA:Yuk Kenalan Sama Ponsel Transparan yang Tembus Pandang Kayak di Film Sci-Fi

Meski begitu optimisme para ilmuwan sangat besar.

Beberapa penelitian terbaru menunjukkan AI mampu menemukan galaksi kerdil yang sebelumnya luput dari pengamatan. 

Bahkan AI juga dipakai untuk melacak tanda tanda awal galaksi yang terbentuk miliaran tahun lalu.

Setiap kali AI menemukan pola baru manusia mendapatkan potongan puzzle tambahan untuk memahami asal usul jagat raya.

BACA JUGA:Yuk Kenalan Lebih Dekat dengan Teknologi Pengisi Daya Tanpa Kabel, Bikin Hidup Makin Simple atau Justru Ribet

Oleh karena itu peran manusia tetap sangat penting dalam menafsirkan hasil kerja AI. 

Kategori :