Siraman gula aren cair menambah kenikmatan dari jajanan ini. Anda bisa menemukan cenil di pasar-pasar tradisional atau dari pedagang keliling, salah satu yang terkenal adalah Cenil Lupis Ketan Hitam di Muntilan.
4. Es Dawet Magelang
Mengatasi terik panas di Magelang paling pas dengan menikmati es dawet khasnya. Dawet ini berbeda dari daerah lain karena menambahkan roti dan cincau, menciptakan rasa segar dan manis yang khas.
Es dawet ini banyak ditemukan di tempat wisata Magelang, dengan salah satu yang terkenal berada di Pasar Ngasem, Kota Magelang.
BACA JUGA:Kuliner Khas Malang, Perpaduan Rasa dan Tradisi yang Menggoda!
Di sini, terdapat kedai es dawet legendaris milik Sukarti yang telah eksis selama 40 tahun, dan hanya dibanderol dengan harga Rp2.000,00 per mangkuk.
5. Getuk Lindri
Getuk menjadi jajanan tradisional yang tak terpisahkan dari masyarakat Jawa, termasuk di Magelang.
Salah satu varian yang populer adalah getuk lindri, yang dibuat dengan mencampurkan parutan singkong dengan gula dan pewarna makanan, lalu ditaburi kelapa parut.
BACA JUGA:Menikmati Lezatnya Kalimantan Tengah, 5 Kuliner Khas yang Menggoda Lidah
Berbeda dengan getuk yoko dari Klaten, getuk lindri di Magelang lebih sederhana dan klasik.
Bentuknya yang kecil menjadikannya camilan yang sempurna, dan bisa ditemukan di pasar tradisional atau toko jajanan dengan harga terjangkau, sekitar Rp8.000,00 per bungkus.
6. Slondok Magelang
Slondok, sejenis keripik singkong, juga menjadi salah satu camilan khas Magelang. Meski keripik ini juga populer di Klaten, di Magelang slondok lebih banyak hadir dalam bentuk keripik dibanding cincin.
BACA JUGA:Wajib Dicicipi, Ini 6 Kuliner Khas Sunda
Variasi rasa yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari pedas, manis, hingga gurih.