Inilah Asal Usul Koin Purba dari Situs Arkeologi Gunung Padang Indonesia, Ini Penjelasan Lengkapnya!

Sabtu 10 Aug 2024 - 19:11 WIB
Reporter : Edi
Editor : Edi

Hasil analisis menunjukkan bahwa koin ini dominan mengandung tembaga, dengan unsur kecil lainnya seperti besi, timbal, dan nikel.

Berdasarkan analisis ini, tim menyimpulkan bahwa koin tersebut bukanlah alat tukar, melainkan berfungsi sebagai amulet atau jimat.

Mereka juga memperkirakan bahwa koin ini berasal dari masa 5.200 SM, bahkan ada yang menyebut 4.700 SM.

Bantahan dari Arkeolog

BACA JUGA:Misteri Megalitikum Gunung Padang, Situs Prasejarah atau Struktur Buatan Manusia?

Namun, klaim tersebut segera mendapat bantahan dari para arkeolog.

Mereka berpendapat bahwa koin ini tidak banyak berbeda dengan koin yang digunakan pada masa Hindia-Belanda.

Koin tersebut tampak memiliki aksara Arab Melayu di bagian tengah dan aksara Jawa Baru di bagian luar, yang menunjukkan bahwa koin ini kemungkinan berasal dari masa yang lebih modern, tepatnya sekitar tahun 1945.

Pendapat ini diperkuat dengan analisis dari seorang kolektor dan ahli numismatik yang membandingkan koin tersebut dengan koin cent yang digunakan di Hindia-Belanda.

BACA JUGA:Inilah 7 Fakta Menarik Tentang Sundaland, Benua Hilang yang Dikaitkan Dengan Atlantis dan Situs Gunung Padang

Menurutnya, ukuran koin yang memiliki diameter 17 milimeter sangat mirip dengan koin cent yang diterbitkan pada masa tersebut.

Berdasarkan katalog Standard Catalog of World Coins terbitan 1991, koin dengan ukuran tersebut pertama kali diterbitkan pada 1855 sebagai cetakan percobaan, dan kemudian diterbitkan secara resmi pada tahun 1856 hingga 1860.

Setelah itu, koin cent diterbitkan lagi pada tahun 1902, 1908, dan 1909, dengan bahan dasar tembaga.

Koin Cent Hindia-Belanda

BACA JUGA:Temuan Piramida Tertua di Dunia yang Tersembunyi di Bawah Tanah Gunung Padang Indonesia Gegerkan Dunia

Kategori :