KORANPAGARALAMPOS.CO - Gunung Batur adalah salah satu destinasi pendakian populer di Bali yang menawarkan pemandangan spektakuler, terutama saat matahari terbit.
Jika kalian berencana mendaki Gunung Batur, penting untuk mengetahui empat jalur pendakian yang tersedia, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya.
Berikut adalah informasi tentang jalur-jalur tersebut:
BACA JUGA:Pendakian Gunung Agung: Jelajah Puncak Tertinggi Bali
BACA JUGA:Ilmuwan Indonesia Lawan Tekanan Asing, Terkait Penelitian Terhadap Gunung Padang Hebohkan Dunia
1. Jalur Pendakian Via Pasar Agung
Jalur ini merupakan yang terpendek dan tercepat untuk mencapai puncak Gunung Batur.
Pendakian dimulai dari Pura Pasar Agung, yang dapat diakses dengan kendaraan roda dua atau roda empat.
Setelah sampai di pura, pendakian menuju puncak kedua Gunung Batur akan memakan waktu sekitar 30-40 menit, melewati bebatuan terjal.
Dari puncak kedua ini, yang dikenal sebagai Puncak Kanginan, kalian sudah bisa menikmati pemandangan matahari terbit.
BACA JUGA: Benarkah Gunung Padang BUatan Manusia? Ini Pembuktian Peneliti RI!
BACA JUGA:Gunung Dempo, Menaklukkan Puncak Sumatera Selatan dengan Trek yang Menggugah Adrenalin
Jika ingin mencapai puncak utama, kalian perlu melanjutkan perjalanan sekitar 30 menit lagi melewati jalur berpasir yang licin.
Jalur ini cocok bagi kalian yang menginginkan pendakian cepat, namun pastikan menggunakan sepatu dengan grip yang baik serta membawa tongkat untuk membantu keseimbangan.
- Durasi: 60-75 menit dari Pura Pasar Agung ke puncak utama.
- Jarak: 6,5 km (naik turun).
BACA JUGA:Gunung-Gunung Menawan di Dunia, Dari Fuji yang Ikonik Hingga Matterhorn yang Memukau!
BACA JUGA:Melihat Keajaiban Gunung Semeru, Fakta dan Legenda di Balik Puncak Tertinggi Jawa!