Antasida dapat membantu menetralkan asam lambung dan memberikan bantuan cepat dari gejala. Namun, penggunaan jangka panjang harus dengan rekomendasi dokter.
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Minyak Buah Markisa untuk Kesehatan Kulit dan Rambut!
H2 Blockers dan Proton Pump Inhibitors (PPIs)
Obat-obatan ini mengurangi produksi asam lambung dan bisa sangat efektif untuk pengobatan jangka panjang. Contoh H2 blockers adalah ranitidine, sementara PPIs termasuk omeprazole dan lansoprazole. Konsultasikan dengan dokter sebelum memulai penggunaan obat ini.
7. Herbal dan Suplemen Alami
Lidah Buaya
Jus lidah buaya dapat membantu menenangkan perut yang teriritasi dan mengurangi gejala asam lambung. Minumlah setengah cangkir jus lidah buaya sebelum makan untuk meredakan gejala.
Cuka Apel
Beberapa orang menemukan bahwa minum satu sendok teh cuka apel yang dicampur dengan segelas air sebelum makan dapat membantu menyeimbangkan tingkat pH di perut dan mengurangi gejala GERD.
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Minyak Buah Markisa untuk Kesehatan Kulit dan Rambut!
Permen Karet
Mengunyah permen karet bebas gula setelah makan dapat merangsang produksi air liur, yang membantu menetralkan asam dan mempercepat pengosongan perut.
8. Rutin Berkonsultasi dengan Dokter
Jika gejala asam lambung Anda tidak kunjung membaik atau bahkan semakin parah meskipun sudah mencoba berbagai cara, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan pengobatan yang sesuai.
Mengatasi asam lambung memerlukan kombinasi antara perubahan gaya hidup, pola makan yang sehat, dan pengelolaan stres. Dengan menerapkan tips-tips di atas secara konsisten, Anda dapat mengurangi gejala asam lambung dan meningkatkan kualitas hidup. *