KORANPAGARALAMPOS.CO - Dalam beberapa tahun terakhir, Bitcoin telah menjadi salah satu topik paling hangat dalam dunia finansial.
Mata uang digital ini tidak hanya mengubah cara orang bertransaksi, tetapi juga telah memberikan peluang baru bagi berbagai negara untuk meningkatkan perekonomiannya.
Salah satu negara yang diramal akan kaya raya berkat Bitcoin adalah El Salvador.
Bagaimana bisa negara kecil di Amerika Tengah ini tiba-tiba menjadi pusat perhatian global? Berikut adalah cerita lengkapnya.
BACA JUGA:Harga Pi Network Hari Ini Tembus 41 USD, Bitcoin di Angka Rp1 Miliar
Sejarah Singkat El Salvador dan Bitcoin
El Salvador, negara kecil dengan populasi sekitar 6,5 juta jiwa, sering kali menghadapi tantangan ekonomi yang signifikan.
Dengan perekonomian yang bergantung pada remiten dan pertanian, negara ini mencari cara untuk mendiversifikasi dan memperkuat basis ekonominya.
Pada tahun 2021, Presiden Nayib Bukele membuat langkah berani dengan mengumumkan bahwa El Salvador akan menjadi negara pertama di dunia yang mengadopsi Bitcoin sebagai mata uang resmi.
BACA JUGA:Bikin Geleng-geleng, Investor dari Amerika Borong 70 Ribu Bitcoin
Langkah Berani Menuju Adopsi Bitcoin
Pengumuman ini dilakukan pada konferensi Bitcoin di Miami pada bulan Juni 2021.
Bukele menyatakan bahwa adopsi Bitcoin akan membawa berbagai keuntungan bagi negara, termasuk inklusi keuangan yang lebih besar, mengurangi biaya remiten, dan menarik investasi asing.
Undang-undang Bitcoin yang diajukan oleh Bukele kemudian disetujui oleh Kongres El Salvador, menjadikan Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah pada bulan September 2021.
BACA JUGA:Harga Pi Network Hari Ini Tembus 41 USD, Bitcoin di Angka Rp1 Miliar