PAGARALAMPOS.CO- David Geyer, direktur kedokteran olahraga di Medical University of South Carolina di AS, mengidentifikasi fleksibilitas sebagai pilar ketiga kebugaran fisik, setelah latihan aerobik dan latihan kekuatan.
Anda dapat mencapai kebugaran tubuh yang optimal dengan tubuh yang fleksibel. Selain itu, refleks tubuh Anda lebih kuat, sehingga mengurangi risiko cedera dan mencegah radang sendi.
Peregangan diketahui dapat menjaga kelenturan tubuh dan meningkatkan jangkauan tendon Anda. Serabut otot yang menghubungkan otot dengan tulang. Semakin panjang tendonnya, semakin mudah untuk meningkatkan massa otot selama latihan kekuatan.
Kondisi ini tidak hanya dapat meningkatkan kelenturan tubuh, tetapi juga memperkuat otot. Anda dapat menilai kekuatan fisik Anda dari fleksibilitas Anda. Namun seiring bertambahnya usia, fleksibilitas serat otot semakin menurun.
BACA JUGA:Pacar yang Enggan Melamar? Berikut 6 Tips untuk Mengajaknya ke Pelaminan!
Oleh karena itu, jika tidak ingin membuat tubuh menjadi kaku, sebaiknya lakukan latihan kelenturan. Gaya hidup masyarakat perkotaan nampaknya semakin sibuk. Setelah saya menyelesaikan pekerjaan rumah saya, saya akan pergi bekerja dan kemudian kembali lagi.
Kondisi ini mungkin membuat Anda tidak punya waktu untuk melakukan aktivitas olahraga sehari-hari. Anda mungkin kesulitan mengalokasikan 45 menit untuk satu sesi latihan lengkap, ditambah 20 menit untuk latihan peregangan yang diperlukan untuk pemanasan dan pendinginan.
Fleksibilitas adalah bagian penting dari kebugaran, namun sering kali diabaikan. Untuk menikmati kehidupan sehari-hari dengan nyaman, penting untuk merawat otot Anda. Ini juga dapat membantu mencegah cedera seperti sakit punggung dan menjaga persendian Anda berfungsi secara optimal.
Ada banyak cara untuk meningkatkan kelenturan Anda, mulai dari peregangan efektif yang dapat Anda lakukan sebagai bagian dari rutinitas rumah yang mudah diikuti hingga latihan kelenturan yang lebih terstruktur seperti kelas yoga. Berikut inilah 5 cara agar badan lentur saat menari wajib kalian simak nih:
BACA JUGA:Mencapai Push-up yang Lebih Kuat, 4 Tips untuk Meningkatkan Performa dan Prestasi Anda!
1. Cari tahu kebutuhan fleksibilitas Anda
Pertama-tama, Anda harus mengetahui kenapa tubuh Anda perlu melakukan peregangan dan meningkatkan fleksibilitas. Peregangan rutin memiliki beberapa manfaat, seperti mengurangi risiko cedera dan nyeri setelah olahraga, meningkatkan kinerja tubuh,
memperbaiki postur tubuh, serta rentang gerak Anda. Jika tubuh kesulitan mencapai suatu posisi yang Anda inginkan secara aktif, maka artinya Anda harus menemukan cara untuk mencapai gerakan tersebut, salah satunya dengan latihan kelenturan.
2. Tentukan otot mana yang tidak lentur
Setelah memiliki tujuan dan motivasi dalam pikiran, cara melenturkan badan berikutnya adalah dengan mencari tahu apa yang secara khusus menghambat diri Anda untuk melakukan gerakan tertentu.