Mengenali Monotiesme dalam Konteks Sejarah

Mengenali Monotiesme dalam Konteks Sejarah-ilustasi-ilustrasi

Jika kita melihat kembali kisah Adam dan Hawa, kita dapat mengatakan bahwa jarak antara Abraham dan nabi sebelumnya adalah 500 hingga 1000 tahun, sedangkan dalam kisah Alkitab Adam hanya berjarak sekitar 3000 hingga 5000 tahun sebelum Masehi.

Mengingat data tersebut, jelas salah jika menyebut Adam dan Hawa sebagai manusia  pertama.

BACA JUGA:Menjadi Identitas Negara! Begini Jejak Sejarah Batik di Indonesia

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat 6 Budaya Suku Jawa

Studi tentang agama menunjukkan bahwa setidaknya ada 4.400 agama sebelum tiga agama yang paling gelisah mengenai klaim kebenarannya, tentu saja.

Penelitian di bidang antropologi agama  menyebutkan bahwa selain Tuhan nabi Ibrahim, setidaknya ada 2.500 nama Tuhan lainnya, seperti YHWH, Elohim, dan Allah.

Sekitar tahun 2200 SM, ayah Nabi, Nabi Ibrahim bin Talaq, lahir di Maurus pada abad ke-1 SM.

Di suatu tempat  di nusantara, di puncak Gunung Padang, didirikan sebuah  bangunan kurban.

BACA JUGA:Sindiran Pemain Vietnam Do Duy Manh, Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Buka Suara

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat 6 Budaya Suku Jawa

Reruntuhan Gunung Padang tidak hanya menunjukkan kemegahan megalitik nusantara ini, tetapi juga menjadi saksi tingginya tingkat peradaban nenek moyang negara.

Untuk merekonstruksi sejarah  Gunung Padang,  peneliti melakukan pengangkatan tanah di berbagai aspek situs.

Kesimpulan sementara adalah bahwa usia blok arsitektur lapisan kedua adalah antara 6000 dan 7000 tahun.

Lapisan ketiga saat ini diperkirakan berusia lebih  dari 9.000 tahun.

BACA JUGA:Membongkar Kembali Sejarah Peradaban Suku Jawa

Tag
Share