Pertama Coblos

Disway--Disway

''Dik Dahlan kami calonkan sebagai anggota MPR dari unsur Golongan,'' ujar beliau. Saya kaget. Saya? Anggota MPR? Dari Golkar?

BACA JUGA:Apa Itu Temulawak? Ternyata Ini 5 Keajaiban Temulawak Mengungkap Kekuatan Antiinflamasi dan Antioksidan

Tidak ada kata menolak. 

Ya sudah. 

Tapi ada kesulitan besar. Seorang calon anggota MPR harus terdaftar sebagai pemilih. Itu harus dibuktikan dengan tercantum di daftar pemilih tetap. Padahal nama saya tidak ada di sana.

''Tidak ada di daftar? Tidak mendaftar?'' tanya staf sekretariat terheran-heran. 

Mereka pun saling berbisik. Ini sudah putusan Pak Said. Beliau itu idu geni –ludah api. Kata-katanya harus terlaksana.

BACA JUGA:Selain Buah Ternyata Daun Pepaya Mempunyai Manfaat! Yuk Cari Tahu 5 Khasiat Luar Biasa Untuk Kesehatan

''Ya sudah. Akan kami atur,'' kata staf sekretariat tersebut.

Beberapa hari kemudian saya harus menandatangani beberapa dokumen. Saya dianggap tercantum di daftar pemilih tetap di salah satu daerah di Madura. Lalu ada dokumen mutasi: tempat mencoblos di salah satu TPS di Surabaya. 

Di hari pelaksanaan Pemilu saya dapat surat mutasi itu: bisa saya pakai mencoblos Golkar di TPS Tenggilis Mejoyo Surabaya.

Sejak itu saya selalu mencoblos di setiap Pemilu. Pun hari ini. Tadi malam saya paksakan pulang ke Surabaya: demi pilih nomor....Anda sudah tahu. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan