Tekan Risiko Kecelakaan Lalu Lintas

KORANPAGARALAMPOS.COM - Polres Pagar Alam di bawah kepemimpinan Kapolres AKBP Januar Kencana Setia Persada, SIK, terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keselamatan masyarakat pengguna transportasi umum. 

Melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pagar Alam, kegiatan Inspeksi Audit dan Pemantauan Sistem Manajemen Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum (Ramp Check) dilaksanakan bersama Dinas Perhubungan Kota Pagar Alam, sebagai langkah preventif dalam menekan risiko kecelakaan lalu lintas.

Kegiatan Ramp Check tersebut digelar pada Rabu (24/12) mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, dengan menyasar sejumlah lokasi, yakni Terminal Nendagung Kota Pagar Alam, Pool Sinar Dempo Air Perikan, serta Pool Telaga Indah Armada.

BACA JUGA:Jaga Kondusifitas Nataru, Polres Pagar Alam Kerahkan 258 Personel Pengamanan

Dalam pelaksanaannya, petugas melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap angkutan umum, meliputi kelayakan kendaraan bus, kelengkapan administrasi dan alat keselamatan, serta pemeriksaan kesehatan sopir.

Hal ini dilakukan untuk memastikan kendaraan angkutan umum yang beroperasi benar-benar aman dan nyaman bagi masyarakat.

Kapolres Pagar Alam AKBP Januar Kencana Setia Persada, SIK, bersama Kasat Lantas Polres Pagar Alam AKP Herman, SH, menegaskan bahwa kegiatan Ramp Check merupakan wujud nyata kehadiran Polri dalam melindungi keselamatan masyarakat.

BACA JUGA:An Se Young Tak Terbendung!

“Kami memastikan setiap kendaraan angkutan umum yang beroperasi benar-benar layak jalan.

Selain itu, para pengemudi juga diingatkan untuk selalu mengutamakan keselamatan, tidak melebihi kapasitas, serta rutin memeriksa kondisi kendaraan sebelum dan selama perjalanan,” tegas Kapolres.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pagar Alam AKP Herman, SH, berharap kegiatan Ramp Check ini dapat meningkatkan kesadaran seluruh pihak akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.

“Ramp Check ini merupakan upaya preventif Polres Pagar Alam untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta meminimalisir terjadinya kecelakaan akibat kendaraan yang tidak layak jalan,” pungkasnya.