Kue Apam Pinang, Wangi Pandan dan Gula Merah yang Menyatu di Setiap Gigitannya
Kue Apam Pinang, Wangi Pandan dan Gula Merah yang Menyatu di Setiap Gigitannya--
KORANPAGARALAMPOS.COM- Kue apam pinang selalu punya cara tersendiri untuk membangkitkan kenangan masa kecil.
Aromanya yang manis berpadu dengan wangi pandan membuat siapa pun sulit menolak.
Kue tradisional ini memang sederhana tapi kehangatan rasanya sulit dilupakan.
Begitu menggigitnya, gula merah yang lembut langsung menari di lidah dengan manis alami.
BACA JUGA:Kesegaran Es Selendang Mayang, Kuliner Tradisonal Betawi yang Telah Jarang Dijumpai
Dibuat dari campuran tepung beras, santan, gula merah, dan daun pandan segar.
Adonan kue apam pinang dibiarkan mengembang perlahan sebelum dikukus dengan sabar.
Wangi harumnya mulai tercium saat uap panas pertama kali keluar dari kukusan.
Itulah momen yang paling ditunggu karena aroma kue ini bisa membuat dapur terasa hangat.
BACA JUGA:Bajigur: Minuman Ikonik yang Menjadi Simbol Kuliner Sunda. Ini Resep Bikinnya di Rumah
Di Pinang, kue apam sering jadi sajian saat acara keluarga atau kenduri kecil.
Tidak hanya karena rasanya enak tapi juga karena maknanya yang dalam bagi masyarakat.
Kue apam melambangkan kebersamaan dan manisnya silaturahmi antar warga.
Setiap gigitan seperti mengingatkan bahwa hal sederhana bisa membawa bahagia.