Anggap Sumut Darurat Narkoba

Anggap Sumut Darurat Narkoba--Net
KORANPAGARALAMPOS.CO – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menilai Sumatera Utara (Sumut) saat ini dalam kondisi darurat narkoba setelah polda setempat mengungkap 132 kasus narkotika dalam sepekan.
Sebelumnya Polda Sumut menangkap 178 tersangka dari 132 kasus narkoba dalam sepekan, 10-17 Februari 2025. Adapun barang bukti narkotika yang disita berupa sabu-sabu 3,99 kilogram, 3.432 butir pil ekstasi, dan 50,28 kilogram ganja.
Oleh karena itu, Sahroni meminta instansi terkait bekerja sama membereskan masalah peredaran narkoba di Sumut. “Dalam sepekan ada ratusan kasus itu sudah gawat namanya, sangat mengkhawatirkan, Sumut darurat narkoba,” kata Sahroni melalui keterangan tertulis, Selasa (18/2).
BACA JUGA:Tetap Jalin Kerjasama yang baik
Menurut dia, Polda Sumut, BNN Provinsi dan pemerintah daerah harus menjadikan pemberantasan narkoba di daerah itu sebagai prioritas. Legislator Partai NasDem itu juga meminta kepolisian dan BNN menggandeng masyarakat dalam memberantas narkoba di Sumut ini.
“Manfaatkan semua aset yang ada, dari masyarakat umum, pemuka masyarakat, dan institusi lain buat bekerja sama memberantas narkoba. Putus jaringannya dari ujung ke ujung,” tuturnya. (net)