PSV Kembali Angkat Nama Klub Belanda

KORANPAGARALAMPOS.CO - PSV Eindhoven berhasil kembali mengangkat nama klub Belanda di panggung Eropa usai merusak catatan impresif Liverpool di Liga Champions 2024-2025. Liverpool gagal menutup fase liga di Liga Champions dengan torehan sempurna.

Itu terjadi setelah mereka kalah secara dramatis oleh PSV Eindhoven pada matchday ke-8. Dalam duel yang berlangsung di Philips Stadion, Rabu (29/1/2025) atau Kamis dini hari WIB, Liverpool takluk 2-3. Hujan lima gol itu semuanya terjadi di babak pertama.

Armada Arne Slot yang turun dengan sebagian besar pemain lapis keduanya sejatinya mampu unggul lebih dulu via gol Cody Gakpo. Lesakan penalti dari Gakpo pada menit ke-28 membawa timnya memimpin 1-0.

Namun, 7 menit berselang tuan rumah berhasil menyamakan skor 1-1 lewat gol Johan Bakayoko. Dalam 10 menit terakhir paruh kedua, pertandingan berjalan sengit. Liverpool dan PSV terlibat kejar-kejaran gol.

BACA JUGA:Pasrah Ketemu Real Madrid atau Bayern Muenchen

The Reds sempat unggul kembali di menit ke-40 via lesakan Harvey Elliott usai menuntaskan operan Federico Chiesa.

Namun, gol tersebut tidak berarti banyak karena PSV mampu mencetak dua gol balasan di masa injury time.

Ismael Salibari dan Ricardo Pepi membuat gawang Caoimhin Kelleher bergetar lagi di menit ke-45 dan 45+6'. Paruh pertama pun berakhir dengan keunggulan 3-2 milik pasukan Peter Bosz.

Di babak kedua, tidak ada gol tambahan yang tercipta dari masing-masing kubu. Malahan Liverpool harus kehilangan 1 pemain pada menit ke-87 setelah pemain akademi mereka, Amara Nallo, dikartu merah langsung.

BACA JUGA:Inggris Sumbang Wakil Terbanyak

Nallo mendapatkan kartu merah setelah melanggar keras Bakayoko. Momen tersebut menjadi penutup di babak kedua yang disimpulkan dengan hasil akhir 3-2 bagi PSV Eindhoven.

Bagi Liverpool, ini menjadi kekalahan pertama mereka di Liga Champions format baru.

Dalam laga-laga sebelumnya, mereka sama sekali tidak pernah merasakan kekalahan dalam 7 laga beruntun.

Di sisi lain, bagi PSV, kemenangan tersebut membuat mereka lolos ke babak play-off. Di samping itu mereka juga menorehkan catatan apik nan langka di kompetisi elite antarklub Benua Biru.