Pasrah Ketemu Real Madrid atau Bayern Muenchen
--net
KORANPAGARALAMPOS.CO - Pelatih Man City, Pep Guardiola, pasrah jika harus bertemu Real Madrid atau Bayern Muenchen pada play-off babak 16 besar Liga Champions.
Pep Guardiola mau tidak mau menerima risiko dari performa payah Man City selama melakoni fase liga kompetisi antarklub terelite Eropa.
Phil Foden dkk menyelesaikan tahap ini dengan finis di peringkat ke-22 pada klasemen akhir.
Posisi tersebut cuma berjarak tiga setrip di atas zona eliminasi. Man City selamat berkat kemenangan 3-1 saat menjamu Club Brugge pada matchday 8 Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (29/1/2025).
BACA JUGA:Inggris Sumbang Wakil Terbanyak
Anak buah Pep tertinggal lebih dulu akibat gol Raphael Onyendika di menit ke-45.
Andai laga berakhir saat itu juga, Manchester Biru bakal tersingkir. Bagus untuk publik Etihad, mereka bangkit selepas jeda.
City melakukan comeback dengan balasan tiga gol dari Mateo Kovacic, bunuh diri Joel Ordonez, dan lesakan penutup Savinho.
Terbantu pula oleh hasil partai lain, The Citizens berhasil memperbaiki peringkatnya guna meraih target minimal. Tiket play-off babak 16 besar menjadi penghiburan bagi kinerja buruk Man City, yang hanya mengemas 11 poin dari 8 partai.
BACA JUGA:Empat Kunci Hidup Berkah
Posisi ke-22 yang mereka tempati membuat The Sky Blues masuk kolom unseeded atau non-unggulan dalam undian nanti.
Semakin rumit karena calon lawan mereka di play-off nanti adalah dua raksasa Eropa, Real Madrid dan Bayern Muenchen.
Dalam skema drawing, tim peringkat 21 (Celtic) atau 22 dipasangkan melawan peringkat 11 (Madrid) atau 12 (Bayern). Merespons peluang lebih dini ketemu dua raksasa unggulan, Pep Guardiola sudah tak bisa komplain lagi.
Dia menganggap ini sebagai konsekuensi performa jeblok sejak November lalu. Pada periode tersebut City menelan 3 kekalahan dan sekali imbang, sebelum menutupnya dengan kemenangan atas Brugge.