Empat Kunci Hidup Berkah

ilustrasi--net
Oleh : Ust. Muliadi Mangku Anom (Pengasuh Qolbu Koran Pagaralam POS)
SEMUA orang pasti suka diberi sehat, panjang umur, hidup indah dan hidup berkecukupan. Hanya saja, perjalanan hidup tak selalu ideal. Ibarat pepatah, hidup seperti roda pedati. Kadang di atas, kadang di bawah.
Ada orang mudah mencari harta, dia kaya-raya, tetapi tidak berkah. Hatinya selalu gundah, penyakit datang tiap saat. Sementara itu, ada orang yang setiap hari hanya mampu makan dan minum saja. Tidur bahkan hanya di atas becak. Namun Allah subhanahu Wata’ala selalu memberinya kesehatan, jauh dari sakit dan jauh dari kegelisahan batin.
Karena itu dalam Islam, kaum Muslim dianjurkan mencari keberkahan (barakah). Berkah (barokah). Dalam kamus Al Munawwri, barakah artinya adalah “karunia Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia.” Sedang menurut Imam al Ghazali, berkah artinya ziyadatul khair, “bertambah-tambahnya kebaikan”.
Di bawah ini empat kunci meraih keberkahan hidup.
1. TAKWA
Sebagian orang, takwa itu masih dinilai abstrak. Meskipun dalam beberapa ayat, teknik operasionalnya cukup jelas. Seperti takwa pada ayat 133 dan 144 Surah Ali Imran, operasionalnya cukup jelas. Tetapi, dalam konteks keuntungan yang langsung diperoleh dalam kehidupan dunia, kejelian berpikir memang sangat diperlukan.
Operasional takwa pada ayat di atas di antaranya adalah tetap membelanjakan (infaq) harta bendanya di jalan Allah baik dalam kondisi lapang maupun sempit. Infaq dalam kondisi lapang, mungkin tidak seberat kala dalam kondisi sempit (amat berhajat terhadap harta). Tetapi, jika ingin sampai pada derajat takwa, keduanya mesti diupayakan.
2. SHALAT
Manivestasi iman paling dasar yang akan membuat ketakwaan seorang Mukmin terpelihara adalah shalat. Shalat secara fisik dalam tinjauan medis, ternyata memberikan dampak signifikan bagi kesehatan tubuh. Padahal, shalat di sisi yang lebih inti, merupakan media komunikasi setiap hamba dengan Alah Ta’ala.
Posisi sujud misalnya. Gerakan menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai itu ternyata memiliki dampak sangat bagus bagi kesehatan tubuh.
Manfaat : Aliran getah bening dipompa ke bagian leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisamengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan tuma’ninah, jangan tergesa – gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik rukuk maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
Manfaat pada gerakan lain, tentu juga tidak kalah baiknya bagi kesehatan tubuh. Logikanya, semakin sering shalat dilakukan semakin baik kesehatan kita. Dengan kata lain, kewajiban shalat ini sejatinya adalah perintah yang Allah berikan kepada kita untuk memenuhi kebutuhan jiwa raga manusia itu sendiri. Dengan kata lain, siapa enggan shalat apalagi tidak mau shalat, maka kerugiannya sangat luar biasa.
3. SEDEKAH