Film The Magician's Elephant: Misi Pencarian Keluarga yang Hilang Bersama Gajah Ajaib

Film The Magician's Elephant: Misi Pencarian Keluarga yang Hilang Bersama Gajah Ajaib-Net.-Net.

PAGARALAMPOS.CO- Berlatar kota imajiner Baltese, novel berhias ilustrasi karya Yoko Tanaka ini berkisah tentang Peter Augustus Duchene, anak lelaki 10 tahun, yang sedang mencari adik perempuannya, Adele, yang terpisah darinya.

Menurut Vilna Lutz, mantan tentara tua pelit yang mengasuh Peter dengan cara  militer, Adele sudah meninggal.

Namun, suatu siang di musim dingin, sebelum salju berguguran di kota Baltese, saat disuruh Lutz membeli ikan dan roti, Peter melihat sebuah tenda peramal di pasar.

Menggunakan uang untuk membeli roti dan ikan itu, ia menanyakan nasib Adele kepada peramal di tenda tersebut.

BACA JUGA:Man of the Match Jerman U-17 Vs Prancis U-17 di Final Piala Dunia U-17 2023

Menurut si peramal, Adele masih hidup. Gajah, demikian kata si peramal, kau harus mengikuti gajah, gajah betina itu akan membawamu ke sana.

Awalnya Peter merasa dipermainkan. Di Baltese tidak ada gajah, bahkan binatang itu dianggap sebagai binatang khayalan.

Si peramal mengatakan bahwa: kebenaran selalu berubah. Akibatnya, Peter sendiri bingung. Siapa yang berkata benar? Vilna Lutz atau si peramal? Jawabannya akan segera datang.

Frederick, penyihir berpengalaman namun dengan reputasi memudar, tengah mengadakan pertunjukan sihir di sebuah gedung opera malam itu.

BACA JUGA:Eks Pelatih Sochaux: Thuram Selalu Tersenyum, Tanpa Beban

Ia berniat menampilkan pertunjukan sihir paling menakjubkan sepanjang kariernya. Caranya dengan memunculkan bunga lili yang akan ia persembahkan kepada Madam Bettine LaVaugh, bangsawan yang menyaksikan pertunjukannya.

Celakanya, sihir yang dikeluarkannya terlalu kuat. Sihirnya tidak mendatangkan sebuket bunga lili, melainkan seekor gajah betina yang dicabut dari habitatnya.

Menerobos langit-langit gedung opera, gajah itu jatuh di pangkuan Madam LaVaughn. Alhasil, kaki wanita malang ini remuk dan ia harus menggunakan kursi roda.

Frederick dipenjara, sedangkan si gajah dirantai dan dikurung di istal kuda.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan