Kisah Misteri Dibalik Keindahan Pulau Satonda Nusa Tenggara Barat. Benarkah Tangisan Penyesalan Sang Raja?

Kisah Misteri Dibalik Keindahan Pulau Satonda Nusa Tenggara Barat. Benarkah Tangisan Penyesalan Sang Raja?--Net

BACA JUGA:Destinasi Wisata Mempesona di Provinsi Bengkulu

Ketika dewasa, raja menemukan seorang wanita yang sangat cantik dan membuatnya jatuh cinta.

Saat itu, raja meminta wanita tersebut untuk dinikahinya. Namun sayang, Raja Tambora ditolak oleh bidadari yang ternyata adalah ibu kandungnya.

Setelah menerima penolakan tanpa syarat, kemarahan raja mencapai puncaknya.

Dia segera menyebabkan letusan Gunung Tambora, menyebabkan bencana yang tidak biasa dan membagi negara menjadi beberapa pulau kecil. Salah satunya adalah Pulau Satonda.

BACA JUGA:Fakta Penting Tentang Inseminasi Buatan, Apa Yang Perlu Anda Ketahui

Setelah menerima penolakan tanpa syarat, kemarahan raja mencapai puncaknya.

Dia segera menyebabkan letusan Gunung Tambora, menyebabkan bencana yang tidak biasa dan membagi negara menjadi beberapa pulau kecil. Salah satunya adalah Pulau Satonda.

Di tengah pulau terdapat sebuah danau dengan luas 335 hektar dan kedalaman 86 meter.

Setelah dilakukan penelitian, ternyata ada fenomena yang sangat langka di Danau Satonda.

Konsentrasi garam dalam air sangat tinggi. Alkalinitas (kandungan air) danau ini jauh lebih tinggi dibandingkan air laut.

BACA JUGA:Menikmati Keindahan Alam di Namu Hejo, Destinasi Wisata Alam Tersembunyi di Bandung!

Pengunjung tidak hanya bisa menikmati keindahan alam pantai dan sekitarnya, namun juga mengagumi keindahan laut biru kehijauan yang cerah di perairan dangkal.

Pohon di tepi Danau Satonda ini kini menjadi misteri karena tidak ada yang tahu dari mana asalnya. Pohon itu disebut Kalybda.

Ada banyak batu yang diikat dengan tali yang digantung di pohon Kalybda ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan