Waisak 2024. 43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Untuk Perayaan Waisak

Waisak 2024. 43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Untuk Perayaan Waisak--Net

BACA JUGA:5 Penyebab Dada Terasa Sesak, Dan Cara Mengatasinya

Biksu Thailand Gelar Tradisi Pindapatta di Pangkalpinang

Sumano menambahkan, sesampai di puncak candi, ia bersama rombongan langsung melakukan ritual puja bhakti atau berdoa kepada Sang Buddha, serta pradaksina.

"Ritual pradaksina ini merupakan cara umat Buddha melakukan meditasi sembari berjalan searah jarum jam mengelilingi stupa utama candi sebanyak tiga kali," tambah Sumano.

Sumano Mahatera menjelaskan makna thudong merupakan perjalanan spiritual umat Buddha yang menempuh puluhan kilometer menuju ketentraman hati yang sudah menjadi tradisi pada zaman dahulu dalam menyambut perayaan Waisak.

BACA JUGA:Jangan Sepelehkan Gejala Campak Pada Anak! Berikut Gejala-Gejala Dan Cara Mengobatinya

"Jadi kita pergi untuk meninggalkan kepentingan duniawi.

Kita hanya membawa pakaian satu set, makan secukupnya lalu kita tidak bawa apa-apa lagi. 

Batin kita jadi enteng lalu melepaskan dari kebodohan dan kebencian," pungkasnya.

BACA JUGA: Perbedaan Warna Lidah Normal Dan Tidak Normal, Yang Wajib Kalian ketahui!

Selain mengikuti puncak acara detik-detik Waisak 2568 BE 2024 di Candi Borobudur pada 23 Mei 2024 mendatang, rencananya rombongan biksu thudong tersebut juga akan mengikuti ritual pengambilan air suci Waisak di Umbul Jumprit Temanggung. *

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan