Money Heist Korea, Perampokan Mata Uang Hasil Reunifikasi
Money Heist Korea, Perampokan Mata Uang Hasil Reunifikasi-Net.-Net.
KORANPAGARALAMPOS.CO- Drama Money Heist: Korea merupakan adaptasi serial Spanyol populer. Dengan sutradara Kim Hong Sun yang juga sudah sukses dengan serial thriller Voice and Black.
Money Heist sendiri merupakan sebuah serial populer asal Spanyol yang memiliki judul asli La Casa de Papel. Pada akhir tahun 2021, serial ini sudah menyelesaikan musim ketiga mereka.
Dengan mengambil alur cerita yang sama, serial perampokan ini akan mengeluarkan versi Koreanya.
Meski memiliki benang merah dengan serial asli, namun akan terdapat banyak muatan lokal yang terselip di dalam versi Korea ini.
BACA JUGA:Why Her, Kisah Pengacara Muda Berbakat yang Turun Pangkat
Sinopsis drama Money Heist: Korea – Joint Economic Area merupakan adaptasi dari serial kriminal asal Spanyol yang sangat populer. Drama ini akan menjadi serial original Netflix. Pada versi aslinya, drama ini memiliki judul La Casa de papel.
Drama ini sudah tayang pada Juni 2022 lalu. Sebulan menjelang waktu penayangannya, Netflix merilis teaser perdana drama ini.
Menciptakan Ketimpangan
Kisah sinopsis drama Money Heist: Korea bermula pada proses reunifikasi Korea Utara dan Korea Selatan yang sudah ada di depan mata.
BACA JUGA:Aksi Keanu Reeves Mencari Berlian Biru Langka dalam Film Siberia
Tentu saja tidak mudah untuk menyatukan kedua negara yang sudah lama berseteru ini. Demi melancarkan proses reunifikasi, pemerintah mendirikan Percetakan Uang Unifikasi Korea.
Tentunya hal itu bertujuan untuk menghasilkan sebuah mata uang baru.
Meski awalnya pembangunan ini diharapkan mampu menjadi dasar dalam hal serikat ekonomi yang stabil, ternyata malah justru menciptakan ketimpangan besar bagi banyak orang.
“Yang kaya akan semakin kaya,” ujar salah satu karakter di dalam drama Money Heist: Korea.