Namun, sejarah kolak sebenarnya memiliki akar yang cukup dalam dalam budaya dan sejarah Indonesia.
1. Asal-usul Kolak
Asal-usul kolak tidak dapat dipastikan secara pasti, tetapi ada beberapa spekulasi tentang bagaimana hidangan ini masuk ke budaya Indonesia.
Salah satunya adalah melalui pengaruh budaya India atau Tiongkok yang kemudian diadaptasi dan dimodifikasi sesuai dengan bahan-bahan lokal di Indonesia.
BACA JUGA:Kelezatan Yaman, 7 Kuliner khas Negara Yaman yang Menghangatkan Hati dan Perut
Hal ini sejalan dengan sejarah panjang perdagangan dan hubungan budaya antara Indonesia dengan kedua negara tersebut.
2. Takjil Ramadan
Penggunaan kolak sebagai takjil selama bulan Ramadan memiliki kaitan erat dengan tradisi Islam di Indonesia.
Kolak merupakan hidangan yang menyegarkan dan menyediakan energi setelah seharian berpuasa.
Penggunaan bahan-bahan seperti pisang, ubi, kacang hijau, dan santan dalam kolak juga mencerminkan sumber daya alam yang melimpah di Indonesia.
3. Kolak dalam Konteks Budaya
Selain sebagai takjil Ramadan, kolak juga menjadi bagian penting dari budaya Indonesia.
Dalam berbagai acara dan perayaan, seperti lebaran, pernikahan, atau acara keluarga besar.
BACA JUGA:Mengenal Ragam Kuliner Ramadhan, 8 Kuliner khas Ramadhan dari Berbagai Sudut Indonesia
Hidangan ini mencerminkan keragaman budaya dan kekayaan kuliner Indonesia.