Makan makanan tinggi serat tak larut secara teratur membantu membersihkan usus sehingga memungkinannya bekerja lebih efektif.
Jika usus lebih efisien menyalurkan sisa-sisa makanan, Anda cenderung akan terhindar dari masalah sembelit dan diare.
Namun, tidak hanya itu. Nyatanya kandungan antiradang dan antibakteri dalam buah polong ini juga bisa mencegah Anda
BACA JUGA:Hobby Makan Sayur? Ini Dia 5 Resep Kreatif Mengolah Sayuran Hijau Untuk Hidangan Sehat dan Lezat!
dari masalah radang lambung, iritasi usus (irritable bowel syndrome/IBS), dan masalah pencernaan lainnya.
Efek pembersihan usus dari asupan serat dalam jangka panjang juga menurunkan risiko kanker usus besar.
3. Menurunkan kolesterol
Jika punya kolesterol tinggi, Anda tentu harus sangat hati-hati memilih apa yang Anda makan sehari-hari.
Salah-salah, kolesterol bisa makin melonjak dan menaikkan risiko penyakit jantung koroner, stroke, dan gagal jantung.
Nah, okra termasuk salah satu sumber makanan yang berpotensi baik menurunkan kolesterol.
Menurut sebuah studi terbitan Global Journal of Medical Research, polisakarida dalam lendir okra dapat
menurunkan kadar kolesterol karena kemampuannya mengikat asam empedu yang membawa racun dari hati.
BACA JUGA:Makan Buah Dulu Atau Makan Nasi Dulu? Yuk Intip 5 Fakta Kesehatan Yang Terjamin Untuk Anda!
Penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa minyak dari biji okra sama berpotensinya untuk menurunkan kolesterol dalam darah.
Biji okra kaya akan sumber asam lemak linoleat (omega-3).