Mesin bensin konvensional kini dipadukan dengan motor listrik yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.
Teknologi hybrid ini memungkinkan Suzuki Karimun memiliki mode berkendara yang beragam, mulai dari mode listrik sepenuhnya (EV Mode) untuk perjalanan pendek hingga mode kombinasi untuk efisiensi maksimal.
Dengan langkah ini, Suzuki Karimun tidak hanya menjadi lebih hemat bahan bakar, tetapi juga lebih ramah lingkungan, sejalan dengan kebutuhan mobilitas masa depan yang berkelanjutan.
Fitur Modern yang Mendukung Kenyamanan
BACA JUGA:Benarkah Rem Mobil Bunyi Decit Tanda Kampas Sudah Tipis? Simak Penjelasannya Disini!
Karimun terbaru juga dilengkapi dengan berbagai fitur modern yang membuat pengalaman berkendara semakin nyaman.
Layar sentuh besar di dasbor menyediakan navigasi, konektivitas smartphone, dan kontrol multimedia.
Selain itu, sistem keamanan canggih seperti pengereman darurat otomatis (AEB), sensor parkir, serta kamera 360 derajat turut disematkan.
Pintu geser otomatis menjadi nilai tambah, terutama untuk keluarga dengan anak kecil atau pengguna yang sering membawa barang besar.
BACA JUGA:Geely Kembali ke Indonesia 2025, Siap Perkenalkan Mobil Listrik, Ini Bocorannya!
Dengan hanya menekan tombol, pintu akan terbuka atau tertutup secara otomatis, memberikan kemudahan ekstra.
Harga dan Peluang Pasar
Dengan semua pembaruan ini, Suzuki Karimun terbaru diharapkan mampu bersaing di segmen kendaraan kompak yang semakin kompetitif.
Meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai harga, Suzuki menjanjikan banderol yang kompetitif agar tetap terjangkau bagi pasar Indonesia.
BACA JUGA:Mobil Listrik Suzuki eVitara vs BYD Atto 3, Siapa yang Lebih Unggul?
Gebrakan ini menunjukkan bahwa Suzuki berusaha memahami kebutuhan masyarakat modern yang menginginkan kendaraan yang efisien, praktis, namun tetap bergaya.