Ini bisa menjadi bencana, terutama jika pengemudi tidak bisa segera mengendalikan laju kendaraan.
Karena itu, pastikan untuk tetap fokus dan tidak melakukan tindakan yang bisa memperburuk situasi.
Mengendalikan kecepatan laju mobil adalah kunci penting dalam menghadapi rem blong. Semakin tinggi kecepatan mobil, semakin besar pula risiko kecelakaan fatal.
BACA JUGA:Ini 10 Mobil Toyota Ini Kurang Diminati oleh Konsumen, Ada Apa Aja?
Langkah-Langkah yang Harus Diambil
Setelah memahami apa yang tidak boleh dilakukan, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengurangi risiko kecelakaan saat menghadapi rem blong:
Gunakan rem tangan secara perlahan untuk membantu memperlambat laju kendaraan, tetapi hindari menariknya secara mendadak agar mobil tidak selip.
Manfaatkan gigi rendah (engine brake) untuk mengurangi kecepatan jika mobil Anda bertransmisi manual.
BACA JUGA:Wajib Diketahui, Segini Konsumsi Bahan Bakar Mobil New Innova 2024
Jika mobil bertransmisi otomatis, cobalah pindah ke mode gigi rendah.
Cari area yang aman seperti tanah lapang, jalan yang menanjak, atau pembatas jalan untuk menghentikan laju kendaraan secara perlahan.
Nyalakan lampu hazard dan klakson untuk memberi tahu pengemudi lain bahwa Anda sedang dalam keadaan darurat.
Kesimpulan
BACA JUGA:Melihat Suzuki Super Carry Mountain Trail Concept, Mobil dengan Konsep Pick Up untuk Medan Terjal
Menghadapi rem blong memang situasi yang menakutkan, tetapi dengan pengetahuan yang tepat dan langkah-langkah antisipasi, risiko kecelakaan dapat diminimalkan.
Yang paling penting, jangan pernah panik dan hindari melakukan tindakan yang bisa memperburuk situasi.