Bahaya Panik Saat Menghadapi Rem Blong
Menurut Sony Susmana, Training Director dari Safety Defensive Consultant Indonesia, banyak pengemudi yang justru melakukan kesalahan fatal saat mobil mereka mengalami rem blong.
Panik adalah salah satu reaksi alami yang harus dihindari.
Ketika pengemudi panik, biasanya mereka membuat keputusan yang gegabah dan tidak terencana, yang justru bisa memperburuk keadaan.
BACA JUGA:Bisa Untuk Ke Pantai dan Pulang Kampung, Segini Harga Mobil Bekas Toyota Avanza Sekarang!
"Saat terjadi rem blong, pengemudi perlu berpikir cepat dan tepat memahami situasi. Panik justru membuat manuver yang bisa meningkatkan risiko fatalitas," ucap Sony.
Beberapa manuver yang sering dilakukan pengemudi dalam kondisi panik ternyata justru berbahaya.
Berikut adalah hal-hal yang sebaiknya tidak dilakukan saat menghadapi rem blong.
1. Jangan Membanting Setir Secara Mendadak
BACA JUGA:Mau Hemat Biaya?, Coba Terapkan 5 Cara Mudah Ini Untuk Merawat Mobil Transmisi Matic
Salah satu kesalahan umum saat rem blong adalah membanting setir ke salah satu sisi dengan harapan menghindari tabrakan atau mencari jalan keluar.
Sayangnya, manuver ini justru meningkatkan risiko mobil terguling, terutama jika kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi atau berada di jalanan berliku.
"Membanting roda kemudi ke salah satu sisi berpeluang membuat mobil terguling. Ini tidak hanya membahayakan penumpang di dalam kendaraan, tetapi juga pengguna jalan lain," ujar Sony.
Alih-alih membanting setir, pengemudi disarankan untuk tetap menjaga arah laju kendaraan sambil mencoba memperlambat laju mobil secara bertahap.
BACA JUGA:Cara Mengemudi Mobil Manual di Tanjakan yang Macet, Pengendara Pemula Wajib Paham!