PAGARALAM POS, Pagaralam – Kampung Rejosari dan Gunung Sari menggelar acara istimewa bertajuk ‘Ngopi Bareng’ yang sukses memikat hati warga. Acara ini tidak hanya menyajikan kopi sebagai minuman utama, tetapi juga dimeriahkan oleh live musik yang menambah semarak suasana.
Kegiatan yang digelar pada Sabtu (24/8) ini menjadi momen berharga untuk menumbuhkan solidaritas dan mempererat tali silaturahmi antarwarga.
Ketua Panitia Ngopi Bareng, Nopi Black, didampingi Bendahara, Lingwe, menjelaskan acara ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antarwarga dan membangun kebersamaan yang lebih kokoh.
“Kami ingin acara ini menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi dan hubungan antarwarga. Selain itu, kami juga berharap acara ini bisa menjadi sarana untuk mengenal lebih dekat dan meningkatkan rasa kebersamaan,” ujarnya.
BACA JUGA:Dukung Percepatan Kinerja Pembangunan
Acara ini mendapatkan sambutan hangat dari warga setempat. Salah seorang pengunjung, Nopan, mengungkapkan kegembiraannya atas diadakannya acara tersebut.
“Ini adalah acara yang sangat bagus.
Selain menikmati kopi dan musik, kami juga bisa lebih mengenal tetangga dan teman baru. Suasana seperti ini membuat kami merasa lebih dekat dan lebih akrab satu sama lain,” katanya.
Selain menyajikan kopi yang nikmat, acara ini juga menampilkan berbagai hiburan seperti live musik yang menambah suasana keakraban dan kebersamaan di antara warga.
BACA JUGA:Cerita Mistis di Gunung Soputan, Jejak Tak Kasat Mata di Puncak Sulawesi Utara
Tua dan muda tampak larut dalam suasana penuh kegembiraan, saling berbagi cerita dan tawa.
Kampung Rejosari dan Gunung Sari telah lama dikenal sebagai komunitas yang kompak dan penuh kebersamaan.
Sejak tahun 70-an, kedua kampung ini berkomitmen untuk terus mempererat hubungan antarwarga dan membangun komunitas yang harmonis dan solid.
Semangat solidaritas dan kehangatan yang terjalin di acara ‘Ngopi Bareng’ kali ini mencerminkan komitmen tersebut dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak.
BACA JUGA:Cerita Mistis di Gunung Soputan, Jejak Tak Kasat Mata di Puncak Sulawesi Utara