Penting!! Mengenal Lima Level Kesulitan Jalur Pendakian Gunung di Indonesia untuk Pendaki Pemula

Kamis 15 Aug 2024 - 13:50 WIB
Reporter : Nopan
Editor : Ari

KORANPAGARALAMPOS.CO - Pendakian gunung semakin populer di Indonesia, tetapi meningkatnya minat ini juga membawa risiko jika tidak diimbangi dengan pengetahuan yang memadai.

Berdasarkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) pada 16-17 Februari 2023 di Surabaya, angka kecelakaan pendaki gunung menunjukkan tren yang mengkhawatirkan.

Masalah ini umumnya disebabkan oleh kurangnya persiapan dan pemahaman mengenai jalur pendakian.

Untuk mengatasi masalah ini, APGI telah mengembangkan sistem grading atau level untuk jalur pendakian yang memudahkan pendaki memahami tingkat kesulitan dan risiko dari setiap jalur.

Berikut adalah lima level jalur pendakian yang penting untuk diperhatikan:


--

BACA JUGA:Jalur Pendakian Gunung Salak: Dari Cimelati hingga Ajisaka, Temukan Rute Favorit Anda

BACA JUGA:Gunung-Gunung Menawan Indonesia: 5 Puncak yang Harus Anda Daki

1. Level 1

Jalur pendakian level 1 adalah jalur yang sudah ada dan jelas, dengan beberapa bagian yang terkelola untuk memudahkan perjalanan.

Pendakian di jalur ini dapat diselesaikan dalam waktu singkat, biasanya sekitar satu hari tanpa perlu menginap.

Risiko bahaya relatif kecil dan tidak memerlukan alat bantu.

Contoh jalur level 1 di Indonesia adalah menuju kawah Gunung Bromo, di mana pendaki hanya perlu menapaki anak tangga selama sekitar 15 hingga 30 menit.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Jalur Pendakian Gunung Prau: Petualangan Epik di Jawa Tengah

BACA JUGA:Kisah Seram di Gunung Andong: Watu Pocong hingga Penemuan Mayat Tanpa Kepala

Kategori :