"Kita ini yang lokal saja masih banyak. Mestinya diprioritaskan yang domestik dulu," ucap Presiden.
Pernyataan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberdayakan pelaku usaha dalam negeri dalam pembangunan IKN.
Dengan memberikan prioritas kepada investor lokal, pemerintah berharap dapat meningkatkan partisipasi dan kontribusi dari para pengusaha dalam negeri dalam pembangunan ibu kota baru yang menjadi kebanggaan nasional.
IKN: Simbol Kemajuan dan Persatuan
BACA JUGA:Menjaga Tradisi Besemah di Tengah Perubahan Zaman
Pembangunan IKN di Kalimantan Timur bukan hanya sekedar proyek infrastruktur, tetapi juga simbol dari visi besar Indonesia untuk masa depan.
Dengan memindahkan ibu kota ke Nusantara, pemerintah berusaha menciptakan pusat pemerintahan yang lebih modern, efisien, dan berkelanjutan.
IKN juga diharapkan dapat menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi di wilayah timur Indonesia, mengurangi kesenjangan antara Jawa dan daerah lainnya.
Selain itu, IKN juga diharapkan menjadi pusat persatuan dan kebanggaan nasional.
BACA JUGA:Pagaralam, Kota Permata Tersembunyi dengan Keindahan Alam dan Kekayaan Budaya Besemah!
Melalui perayaan HUT RI yang pertama di ibu kota baru ini, pemerintah ingin menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mampu mewujudkan proyek-proyek besar yang mendukung kemajuan bangsa.
Dengan persiapan yang hampir rampung dan komitmen yang kuat dari pemerintah, perayaan HUT Ke-79 RI di IKN diprediksi akan menjadi salah satu momen bersejarah bagi Indonesia.
Acara ini tidak hanya akan menjadi perayaan kemerdekaan, tetapi juga simbol dari langkah maju yang diambil oleh bangsa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah.
Presiden Jokowi menutup keterangannya dengan optimisme, "Ini adalah awal dari perjalanan panjang kita di IKN. Dengan dukungan semua pihak, kita akan mewujudkan mimpi besar ini bersama-sama."