KORANPAGARALAMPOS.CO - Gunung Padang, sebuah situs arkeologis yang terletak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kini menjadi sorotan dunia berkat tayangan terbaru di Netflix.
Episode pertama dari serial "Ancient Apocalypse" menampilkan Gunung Padang sebagai salah satu situs dengan struktur besar tertua di dunia.
Tayangan ini membawa kita pada penjelajahan mendalam tentang sejarah dan kontroversi seputar situs yang diyakini mulai dibangun sekitar 24.000 tahun lalu.
Sejarah dan Penemuan Gunung Padang
BACA JUGA:Melintasi Keindahan dan Mitos: Pendakian Gunung Pesagi
Gunung Padang merupakan situs cagar budaya yang terdiri dari struktur punden berundak, merupakan peninggalan dari masa prasejarah atau Zaman Batu Besar.
Situs ini terletak di perbatasan Dusun Gunungpadang dan Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur.
Dengan luas kompleks utama sekitar 900 m² dan ketinggian 885 mdpl, Gunung Padang adalah kompleks punden berundak terbesar di Asia Tenggara.
Penemuan Gunung Padang pertama kali dilaporkan pada tahun 1914 dalam Rapporten van de Oudheidkundige Dienst (ROD), dan sejarawan Belanda N. J. Krom menyebutkan situs ini pada tahun 1949.
BACA JUGA:Kapten timnas U-19 Indonesia, Dony Tri Pamungkas Pemain Terbaik ASEAN Cup U-19 2024
Namun, setelah beberapa tahun terlupakan, situs ini kembali dikenal pada tahun 1979 ketika tiga penduduk setempat melaporkan adanya tumpukan batu persegi besar yang tersusun dalam struktur berundak.
Penemuan ini kemudian diikuti dengan kajian arkeologi, sejarah, dan geologi oleh Puslit Arkenas.
Kontroversi Struktur dan Fungsi Gunung Padang
Gunung Padang telah menjadi pusat kontroversi di kalangan ilmuwan dan arkeolog.
BACA JUGA:Eksplorasi Gunung Dempo: Jalur Pendakian dan Keajaiban Alamnya