Misalnya, operasi dekompresi tulang belakang sebaiknya dihindari pada pasien dengan kyphosis atau usia yang sangat muda,
sedangkan operasi stabilisasi perlu dilakukan dengan hati-hati pada pasien dengan osteoporosis atau infeksi tulang belakang.
BACA JUGA:Gencar PTM dan Penyuluhan Kesehatan Cegah Stunting
Prosedur Operasi Tulang Belakang
Prosedur operasi tulang belakang meliputi membuat sayatan pada kulit di area yang terkena, memperbaiki posisi atau mengangkat bagian tulang yang menyebabkan tekanan pada saraf,
dan memasang alat untuk stabilisasi atau fusi tulang belakang.
Pasien akan diberikan obat bius total selama operasi berlangsung dan dipantau secara ketat selama pemulihan pascaoperasi.
BACA JUGA:Cara Maksimalkan Kalsium Untuk Kesehatan Ibu Hamil, Manfaat Dan Tipsnya
Komplikasi atau Efek Samping pasca Operasi Tulang Belakang
Meskipun umumnya aman, operasi tulang belakang bisa menimbulkan komplikasi seperti infeksi, perdarahan, atau kebocoran cairan otak.
Pasien perlu memantau gejala-gejala infeksi dan segera konsultasi dengan dokter jika ada keluhan serius setelah operasi.
Kesimpulan
Operasi tulang belakang adalah pilihan terakhir untuk mengatasi nyeri dan gangguan saraf tulang belakang setelah pendekatan pengobatan non-bedah tidak berhasil.
Pemilihan teknik operasi tergantung pada kondisi spesifik pasien dan harus dipertimbangkan dengan hati-hati bersama dokter spesialis tulang belakang.