KORANPAGARALAMPOS.CO- Obat diabetes sangat penting untuk menjaga kesehatan penderita diabetes tipe 2 dan mencegah timbulnya komplikasi yang serius.
Pemakaian obat harus selalu sesuai dengan petunjuk dokter untuk mengoptimalkan pengendalian kadar gula darah.
Diabetes tipe 2 adalah kondisi di mana tubuh mengalami peningkatan kadar gula darah karena kurangnya kemampuan tubuh untuk menggunakan insulin secara efektif.
Gejalanya termasuk sering buang air kecil di malam hari, rasa haus yang berlebihan, serta luka yang sulit sembuh.
BACA JUGA:Cara Mengonsumsi Obat Herbal Dengan Aman, Panduan Penting Untuk Kesehatan Anda
Jika tidak ditangani dengan baik, diabetes dapat meningkatkan risiko komplikasi serius seperti serangan jantung atau stroke.
Berbeda dengan diabetes tipe 1 yang memerlukan terapi insulin injeksi,
pengelolaan diabetes tipe 2 umumnya melibatkan penggunaan obat-obatan diabetes yang beragam, yang dipilih berdasarkan kondisi dan keparahan penyakit setiap pasien oleh dokter.
Selama menggunakan obat diabetes, penting untuk rutin memeriksa kadar gula darah sendiri minimal 4 kali sehari untuk memantau respons tubuh terhadap pengobatan dan mendeteksi gejala hipoglikemia sejak dini.
BACA JUGA:Pentingnya Vitamin Prenatal Dalam Kehamilan, Mendukung Kesehatan Ibu Dan Janin
Berikut adalah beberapa obat diabetes yang sering diresepkan dokter:
1. Glucophage Tablet:
Obat ini mengandung metformin hydrochloride yang berfungsi mengurangi produksi gula darah oleh hati, menurunkan penyerapan gula dalam usus, dan meningkatkan kerja insulin.
Dosis umum untuk orang dewasa adalah 500–850 mg, 2–3 kali sehari.
BACA JUGA:Kandungan Gizi Dan Manfaat Rajungan Untuk Kesehatan
Untuk anak usia 10 tahun ke atas, dosisnya adalah 500–850 mg, dibagi menjadi 2−3 kali sehari.
2. Amaryl Tablet:
Mengandung glimepiride yang merangsang pankreas untuk menghasilkan insulin dan membantu tubuh memaksimalkan kerja insulin.