3 Fungsi Kandung Kemih Dan Gangguan Yang Dapat Terjadi

Sabtu 01 Jun 2024 - 14:31 WIB
Reporter : Sindy
Editor : Almi

KORANPAGARALAM.POS- Fungsi uretra adalah untuk mengalirkan urine keluar dari tubuh.

Ini merupakan saluran penghubung antara kandung kemih dan lubang kencing, memungkinkan proses pengeluaran urine.

Gangguan pada fungsi uretra, baik karena infeksi atau cedera, bisa menyebabkan kesulitan saat buang air kecil atau rasa nyeri.

Sistem perkemihan manusia terdiri dari berbagai organ, termasuk ginjal, kandung kemih, dan uretra, yang bekerja sama untuk membersihkan darah dan membuang zat-zat sisa dalam bentuk urine.

BACA JUGA:Cegah Stunting, Gencar PTM dan Penyuluhan Kesehatan

Ketika fungsi uretra terganggu, penderitanya mungkin mengalami kesulitan dalam proses pengeluaran urine, yang bisa mengakibatkan ketidaknyamanan.

Fungsi uretra adalah untuk mengalirkan urine keluar dari tubuh, menghubungkan kandung kemih ke lubang kencing.

Organ ini terletak di daerah panggul, dengan panjang sekitar 20 cm pada pria dan 3–4 cm pada wanita.

Terdiri dari jaringan epitel, sel otot polos, dan jaringan ikat, uretra memiliki dua sfingter yang bertindak sebagai katup yang dapat membuka dan menutup.

BACA JUGA:Kaya Nutrisi dan Manfaat Kesehatan, dari Salak Bali

Urine diproduksi oleh ginjal dan dipindahkan ke kandung kemih melalui ureter.

Ketika kandung kemih terisi, otak memberi sinyal kepada otot kandung kemih untuk mengencang dan memeras urine keluar, sementara sfingter uretra rileks untuk memungkinkan keluarnya urine melalui lubang kencing.

Pada pria, uretra juga bisa berfungsi sebagai saluran untuk mengeluarkan air mani.

Gangguan pada fungsi uretra dapat menyebabkan berbagai masalah seperti infeksi saluran kemih, batu di uretra, sindrom uretra, uretritis, striktur uretra, dan bahkan kanker uretra.

BACA JUGA:7 Khasiat Bawang Bombai untuk Kesehatan Tubuh Anda

Untuk menjaga fungsi uretra tetap normal, perlu diperhatikan pola hidup dan kebiasaan tertentu seperti tidak menahan buang air kecil, menjaga kebersihan area kelamin,

menghindari pakaian yang terlalu ketat, dan mengonsumsi makanan bergizi serta minum cukup air.

Gejala gangguan fungsi uretra yang perlu diwaspadai termasuk nyeri saat buang air kecil,

Kategori :