Tekwan sering disajikan dengan potongan jamur, bengkuang, dan taburan daun bawang serta seledri.
2. Tempoyak Ikan Patin
Tempoyak ikan patin menggunakan fermentasi durian (tempoyak) sebagai bumbu utama, memberikan rasa asam yang khas.
Ikan patin dimasak dengan tempoyak, menghasilkan hidangan dengan aroma kuat dan rasa yang unik, disukai oleh pencinta kuliner yang berani mencoba sesuatu yang berbeda.
BACA JUGA:Kuliner Eksotis Dumai, 5 Hidangan Khas yang Menggoda Lidah
3. Bolu Cupu
Bolu Cupu adalah salah satu makanan khas dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), khususnya dari daerah Kayuagung.
Kue ini biasanya dibuat hanya dengan tiga bahan Utama yaitu tepung terigu, telur, dan gula serta.
Tidak menggunakan bahan pengawet. Oleh karena itu, selain menawarkan cita rasa yang lezat kue ini juga aman untuk kesehatan.
BACA JUGA: Pesona Kuliner Dumai, 8 Hidangan yang Mengajakmu BernostalgiaKue ini memiliki tektur yang agak kering dan biasanya di atas kue ini ditambahi dengan taburan gula.
Kue Khas OKI ini memiliki ukuran kecil dan mirip dengan cupu tepak, zaman dulu bolu cupu ini sering disajikan dikala kedatagan tamu dan biasanya disajikan bersama tepak sekapur sirih.
Oleh karena kemiripannya dengan cupu tepak inilah kue khas OKi yang satu ini dinamakan dengan Bolu Cupu.
4. Sambal Linkung
BACA JUGA:Wisata Rasa di Singkawang, 5 Hidangan untuk Pengalaman Kuliner Otentik
Sambal Khas Daerah Kayu Agung, Rasa Enak dan Lezat Kabupaten OKI. Sambal ini terbuat dari ikan gabus dengan menambahkan kecap.
Lalu menambahkan bumbu seperti jahe, merica bubuk, sangrai atau masak tanpa minyak menjadi campuran bumbu yang rasanya sangat nikmat.