1. Mengatasi sembelit
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, daun senna efektif untuk mengatasi sembelit.
Daun senna yang sudah diekstrak juga telah disetujui untuk digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak berusia di atas 2 tahun.
Efektivitas daun senna dalam mengatasi sembelit dapat meningkat jika dikombinasikan dengan obat pencahar lain, seperti psyllium.
Selain dikonsumsi dalam bentuk obat, daun senna juga bisa dikonsumsi dalam bentuk teh.
BACA JUGA:Ini Dia 5 Makanan Khas Tasikmalaya Yang Enak dan Gurih
Namun, karena teh daun senna memiliki rasa yang pahit, anda bisa menambahkan madu untuk meningkatkan cita rasanya.
2. Membersihkan usus sebelum kolonoskopi
Selain mengatasi sembelit, mengonsumsi daun senna juga dinilai cukup efektif untuk mengosongkan usus sebagai persiapan prosedur kolonoskopi.
Untuk mendapatkan efek pengosongan usus yang optimal, daun senna sering dikombinasikan dengan beberapa jenis obat pencahar lain.
Meskipun memiliki manfaat, anda tetap perlu memerhatikan efek samping yang mungkin ditimbulkan dari mengonsumsi daun senna.
BACA JUGA:Wajib Kunjungi! 5 Wisata Populer di Turki
Beberapa efek samping konsumsi daun senna yang mungkin terjadi adalah kram perut, kembung, mual, muntah, dan diare.
Jika digunakan dalam jangka panjang, daun senna bahkan bisa menyebabkan masalah pada hati.
3. Melancarkan BAB
Mengutip studi terbitan Journal of Clinical Pharmacy and Therapeutics (2018), ekstrak daun senna terbukti bersifat laksatif.