Simak Mom, Ini 5 Tips Praktis Mengatasi Udang Yang Amis Dengan Cepat dan Mudah

PAGARALAMPOS.CO- Pernahkah Anda membuat masakan udang tapi akhirnya berbau amis? Anda perlu mewaspadai cara dan trik menghilangkan bau mentah udang.

Situs Leaf menyatakan bahwa bau amis pada udang merupakan  tanda pemecahan protein, namun hal tersebut tidak selalu terjadi.

Jika  udang Anda memiliki umur simpan yang lama namun masih berbau amis, hal ini biasanya disebabkan oleh asam amino cair yang dikeluarkan secara alami oleh makanan laut selama pengemasan.

Asam amino ini menyerupai cairan berwarna merah muda dalam kemasan steak Anda. Yakinlah bahwa asam amino cair ini tidak berbahaya bagi tubuh Anda. Asam amino inilah yang menjadi salah satu penyebab bau amis pada udang.

Buang kotoran dan bersihkan. Bau amis pada udang bisa disebabkan oleh kotoran udang yang tidak dibersihkan. Anda mungkin tidak memperhatikan kotoran di punggung udang.

BACA JUGA:Panduan Lengkap: Ini 4 Tips Cegah Badan Bungkuk Dengan Langkah-langkah Ini

Kotoran inilah yang menjadi penyebab bau amis pada masakan udang. Untuk mencegahnya, bersihkan  udang dan kupas  hingga benar-benar bersih.

Tips paling mudah untuk menghilangkan remah udang berwarna hitam berbentuk  tali  adalah dengan mengupasnya menggunakan tusuk gigi.

Sebagai penggemar seafood, Anda pasti menyukai udang. Udang tidak hanya enak, tapi juga kaya akan nutrisi yang penting bagi tubuh.

Kandungan protein yang tinggi baik untuk kesehatan. Daging hewani yang sering dijadikan lauk sehari-hari biasanya adalah daging ayam atau daging merah.

BACA JUGA:Ingin Rahasia Postur Tegak? Inilah 5 Tips Praktis Untuk Mencegah Badan Bungkuk

Namun jika daging hewani terlalu membosankan, sepertinya Anda juga bisa beralih ke alternatif lain seperti seafood. Jenis makanan lautnya sendiri bermacam-macam, namun salah satu yang menjadi favorit masyarakat adalah udang.

Rasanya lezat, daging buahnya sangat lembut, dan  kaya akan manfaat kesehatan.

Seperti dilansir caviarbarlv.com, mengonsumsi udang dapat menurunkan risiko penyakit jantung, meningkatkan kesehatan otak, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan masih banyak lagi.